Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Ruas jalan penghubung antar desa yang berada di Blok Cicariu, Dusun/Desa/Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, kondisinya rusak parah. Ironisnya rusaknya sudah bertahun-tahun atau berlangsung lama, karena tidak tersentuh pembangunan.
Tentunya keberadaan jalan tersebut tidak sedikit pengguna jalan yang mengeluh. Sebab, selain kondisinya yang sangat memprihatinkan, juga kerap menjadi pemicu terjadinya kecelakaan.
Seperti yang diungkapkan Maman, salah seorang pengguna jalan asal Desa Jagabaya, Kecamatan Panawangan.
“Jalan tersebut merupakan penghubung antara Desa Jagabaya dan Desa Panawangan. Namun, pengguna jalan yang melintas, terpaksa harus belepotan,” ungkapnya kepada HR Online, Senin (24/5/2021).
Sebab, sambungnya, sepanjang badan jalan yang rusak sudah bertahun-tahun itu, hanya menyisakan bebatuan berserakan.
Terlebih jika musim hujan, maka jalan itu menjadi licin, dan sulit dilewati kendaraan roda dua maupun roda empat. Kalaupun pengendara motor memaksa lewat, maka harus betul-betul ekstra hati-hati.
“Tidak sedikit pengendara motor yang terjatuh atau terperosok, ketika melintas jalan tersebut,” ujar Maman.
Lebih lanjut Maman menambahkan, dari informasi yang ia terima, bahwa akses jalan tersebut merupakan milik Pemerintah Kabupaten Ciamis. Sehingga, penanggulangannya tidak bisa dibiayai oleh Dana Desa (DD).
Ia pun meyakini, bahwa pemerintah desa sudah mengajukan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Ciamis untuk perbaikan jalan. Akan tetapi, hingga saat ini belum ada realisasi.
“Sebagai pengguna jalan tetap berharap segera ada perbaikan. Sebab, jalan tersebut merupakan akses vital bagi warga dua desa,” katanya.
Jalan Rusak Bertahun-tahun di Ciamis Bikin Pengendara Tidak Nyaman
Hal senada dikatakan Dadan, salah seorang pengguna jalan lainnya. Menurutnya, jika menggunakan motor saat melintasi jalan tersebut, tentu tidak membuat nyaman.
Bahkan, supaya tidak terjatuh maka kendaraan yang ia kendarai harus pelan-pelan dan hati-hati.
“Belum lagi jika terjadi hujan. Jalan itu menjadi licin dan membahayakan pengendara yang melintas. Bahkan tak jarang pengendara motor yang melintas di kawasan tersebut (blok Cicariu), selalu mengalami kecelakaan,” katanya kepada HR Online, Senin (24/5/2021).
Jalan penghubung 2 desa yang rusak sudah bertahun-tahun tersebut, menurut Dadan tentu sangat mengganggu dan menghambat aktivitas warga. Bahkan, perekonomian menjadi sangat terganggu.
Dadan menuturkan, kerusakan jalan tidak hanya di Blok Cicariu, tapi juga di sepanjang jalan menuju Desa Jagabaya.
“Hanya saja kerusakan paling parah dan kerap menjadi pemicu terjadinya kecelakaan, berlokasi di blok Cicariu,” tuturnya.
Menyikapi jalan rusak yang sudah bertahun-tahun tidak tersentuh perbaikan tersebut, Dadan meminta agar Pemkab Ciamis melalui instansi terkait segera memperbaikinya.
“Karena jalan ini merupakan jalur utama bagi masyarakat Desa Jagabaya, yang ingin menuju Pemerintahan Kecamatan Panawangan, maupun pasar tradisional Panawangan,”pungkasnya.
Sementara pantauan HR Online, kondisi jalan menuju Desa Jagabaya yang berada di Blok Cicariu Dusun/Desa Panawangan, memang kondisinya rusak parah.
Terlihat kulit aspal sepanjang badan jalan sudah mengelupas. Hanya menyisakan bebatuan berserakan, sehingga membuat pengguna jalan sulit melintas. (Edji/R5/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto