Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Rapid antigen di Pos Penyekatan Cijolang, Kota Banjar, Jawa Barat, dilakukan petugas gabungan dari kepolisian Polres Banjar bersama Dinas Kesehatan terhadap para pengguna jalan yang melintas jalur Selatan.
Kegiatan tersebut merupakan bentuk antisipasi terjadinya penularan virus pada saat arus balik dari arah Jawa Tengah menuju Jawa Barat.
Kapolres Banjar, AKBP. Melda Yanny mengatakan, pemeriksaan kesehatan bagi para pengguna jalan dengan melakukan rapid antigen secara random atau acak.
“Kita melakukan pemeriksaan rapid antigen ini secara acak, dan berdasarkan dari pengecekan suhu tubuh. Jika suhu tubuhnya tinggi akan langsung dilakukan tes rapid antigen,” terang AKBP. Melda Yanny, Sabtu (15/05/2021).
Ia juga menjelaskan, bagi masyarakat pengguna jalan yang mengikuti pemeriksaan rapid antigen di Pos Penyekatan Cijolang tidak dipungut biaya sepeser pun, alias gratis.
“Tes rapid antigen ini gratis. Dari hasil pemeriksaan terhadap satu orang penumpang bus hasilnya negatif,” ujarnya.
Kemudian, lanjut AKBP. Melda Yanny, pemeriksaan yang sama juga berlangsung pada setiap pos penyekatan yang berada di wilayah Kota Banjar. Fasilitas tersebut akan berlangsung hingga tanggal 17 Mei mendatang.
Terpisah, Kadinkes Kota Banjar, dr. Andi Bastian mengatakan, pihaknya menargetkan fasilitas pemeriksaan tersebut melakukan tes rapid antigen terhadap 50 orang pengguna jalan secara acak.
Selanjutnya, jika dalam hasil pemeriksaan rapid antigen ada yang menunjukkan positif, maka pihaknya akan langsung melakukan tindakan lebih lanjut.
“Kita akan koordinasikan dengan petugas Puskesmas tempat mereka tinggal melalui Public Safety Center (PSC). Tapi alhamdulillah, dari hari pertama pemeriksaan sampai sekarang di dua pos berbeda, baru ada satu orang yang hasilnya positif atau reaktif,” terang dr. Andi. (Sandi/R3/HR-Online)
Editor : Eva Latifah