Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita PangandaranPangandaran Jadi Daerah Tercepat Pelaksanaan Pendataan Keluarga

Pangandaran Jadi Daerah Tercepat Pelaksanaan Pendataan Keluarga

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Kabupaten Pangandaran menjadi daerah paling cepat di Jawa Barat yang menyelesaikan pendataan keluarga tahun 2021 (PK21).

Atas keberhasilannya itu, Pemkab Pangandaran mendapat penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jabar.

Penyerahan penghargaan tersebut dilaksanakan Kamis (27/5/2021) di Sekretariat Daerah Pangandaran.

Wakil Bupati Pangandaran Ujang Endin Indrawan secara langsung menerima penghargaan tersebut dari kepala BKKBN Jabar.

“Tentunya penghargaan ini berkat partisipasi aktif petugas lapangan selama melakukan pendataan keluarga,” ujar Ujang Endin.

Menurutnya, hasil pendataan tersebut bisa digunakan untuk perencanaan pembangunan Pemerintah kedepan.

Selain itu kata Ujang, basis data yang telah terekap bisa  menjadi dasar Pemkab Pangandaran dalam merencanakan dan menentukan arah kebijakan program.

“Terutama pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana,” jelasnya.

Sementara Kepala Dinas KB Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pangandaran Heri Gustari menyebut, pendataan keluarga dilaksanakan mulai tanggal 1 April sampai 31 Mei 2021.

“Pangandaran melibatkan sebanyak 1.134 kader untuk melaksanakan program PK21 ini,” katanya.

Program PK21 lanjutnya, menyasar ke seluruh keluarga yang ada di Kabupaten Pangandaran.

“Program PK21 ini adalah pengumpulan data soal pembangunan keluarga, kependudukan, keluarga berencana, dan anggota keluarga,” ungkap Heri.

Heri menambahkan, program pendataan keluarga ini rutin terlaksana setiap 5 tahun sekali.

“Petugas melakukan perekapan data bisa lewat android dan formulir F/I/PK/21 dan juga formulir manual F/I/PK/21-S,” pungkasnya. (Ceng2/R8/HR Online)

Penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di kosan Ciamis

Geger Penemuan Mayat Terbungkus Sepre di Kosan Ciamis, Korban Pembunuhan?

harapanrakyat.com,- Warga di sekitar kosan Jalan Iwa Kusuma Soemantri, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kain...
Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono menanggapi perihal warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman. Mereka mempertanyakan kejelasan dan realisasi program Kartu Berdaya. Bahkan...
Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

harapanrakyat.com,- Dua orang teman dekat pelajar yang nekat mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Citanduy menjalani pemeriksaan di Polres Kota Banjar. Dalam proses tersebut,...
Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

harapanrakyat.com,- Warga Kabupaten Tasikmalaya heboh lantaran beredarnya video di Grup WhatsApp terkait dugaan politik uang. Apalagi saat ini memasuki masa tenang PSU Pilkada 2025. Dalam...
Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

harapanrakyat.com,- Diduga kabur dari Pondok Pesantren, seorang bocah ditemukan sedang berjalan kaki sendirian. Ia berjalan di bahu Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) pada Kamis (17/4/2025)...
Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

harapanrakyat.com,- Serikat Muda Tasikmalaya (SMT) secara tegas mendesak Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya untuk bertindak cepat dan tegas. Apalagi terhadap dugaan praktik politik uang menjelang Pemungutan...