Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Masyarakat muslim Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, melaksanakan shalat khusuf (gerhana bulan) di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, Rabu (26/05/2021).
Sholat khusuf sunnah dilakukan umat muslim. Hal itu sebagaimana dalam ajaran Islam, jika terjadi fenomena alam berupa gerhana bulan maupun gerhana matahari.
Seperti kita ketahui, pada Rabu, 26 Mei ini, terjadi dua fenomena alam langka yang hanya terjadi 100 tahun sekali, yakni gerhana bulan total dan supermoon. Bahkan waktunya berdekatan, hanya berselang 14 menit 30 detik menurut Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Saat gerhana bulan terjadi dari jam 18.38 WIB sampai 19.30 WIB, masyarakat muslim di Indonesia, khususnya di Kota Tasikmalaya, menggemakan takbir.
Pantauan HR Online di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, masyarakat muslim Kota Tasikmalaya mengumandangkan takbir dan sholat gerhana bulan dengan khusyu.
Baca Juga : Mahasiswa Soroti Pembangunan Hotel Dekat Masjid Agung Tasikmalaya
Setelah shalat gerhana bulan, jamaah yang hadir langsung mendengarkan tausiyah dari KH. Aminudin Bustomi, Ketua Harian DKM Masjid Agung Kota Tasikmalaya.
“Hari ini gerhana bulan hitam ke merah-merahan terjadi hanya beberapa menit saja. Bukan tidak mungkin kedepan hitam pekat atau merah pekat, atau memang ketika hitam tidak pernah putih dan terang kembali. Semuanya dikendalikan dan dalam kendali Allah SWT,” terang KH. Aminudin Bustomi, saat khutbah usai sholat khusuf.
Ia pun mengucap syukur, sebagai manusia beriman tentu perspektifnya berbeda. Gerhana terjadi karena ada pengendali. Termasuk seluruh makhluk yang ada di bumi dan langit semuanya dalam kendali Allah SWT Robul Ijati.
“Tentunya termasuk kita sebagai makhluk ataupun manusia, semuanya adalah menunggu giliran kematian,” jelasnya. (Apip/R3/HR-Online)
Editor : Eva Latifah
 di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, Rabu.){kind=link}