Hal yang tidak membatalkan puasa ternyata juga harus kita kaji dengan betul-betul. Pasalnya meskipun hal ini terlihat sepele, beberapa orang memang tidak mengetahuinya. Seharusnya memang tidak membatalkan puasa, karena tidak tahu malah ia menganggap puasanya batal. Hingga rugi sendiri, nantinya. Nah, di sinilah fungsi ilmu yang sebenarnya.
Baca juga: Hikmah Puasa Ramadhan Perlu Anda Ketahui Berdasarkan Ajaran Islam
Perlu anda catat dan ketahui, bahwa sesungguhnya hal-hal yang dapat membatalkan puasa itu tak kalah banyaknya dengan hal yang dapat membatalkan puasa. Mengapa Allah menciptakan kedua-duanya? Allah Ta’alla itu sungguh Maha Adil.
Beberapa Hal yang Tidak Membatalkan Puasa
Puasa pada bulan suci Ramadhan merupakan sebuah kewajiban untuk semua umat muslim yang sudah baligh. Salah satu kewajiban ini juga terdapat dalam rukun Islam nomor 3. Bukan suatu hal yang aneh bila amalan wajib ini harus dijalankan selama satu bulan penuh.
Di samping itu, ilmu untuk menyambut bulan Ramadhan itu juga mempunyai peranan penting. Pasalnya tanpa ilmu seolah kita tidak mempunyai arah ketika hendak pergi. Begitu juga dengan puasa, dengan kita mengerti mengenai hal tidak membatalkan puasa itu juga termasuk dalam ilmu.
Baca juga: Menjaga Daya Tahan Tubuh saat Puasa dengan Cara Mudah
Jangan sampai ketika ditanya “Wahai Fulan apa saja hal-hal yang tidak membatalkan puasa itu?”. Anda tidak bisa menjawab, padahal muslim. Na’udzubillahi min dzalik. Mari bersama kita simak mengenai penjelasannya, apa saja.
Makan dan Minum Tanpa Sengaja
Perlu anda ingat makan dan minum karena tidak sengaja itu tidak merusak puasa ya. Sebagaimana dalam hadits dari Abu Hurairah berkata:
Apabila anda suatu hari nanti mengalami hal yang demikian atau melihat orang lain, maka bersegeralah untuk menghentikannya. Hal tersebut menjadi wajib hukumnya dan puasanya juga harus dilanjutkan. Berarti makan dan minum karena lupa dan tidak sengaja itu termasuk hal yang tidak membatalkan puasa, ya.
Keluarnya Air Mani dengan Hana
Bukankah keluarnya air mani itu menjadi hal yang dapat merusak puasa ya? Sabar dulu. Jika air mani itu keluar dengan anda mengkhayal atau hana, puasa anda tetap nggak batal. Hal yang tidak membatalkan puasa ini berubah menjadi merusak apabila air mani tersebut keluar saat anda melakukan hubungan suami istri saat bulan Ramadhan.
Baca juga: Atur Pola Tidur Saat Puasa, Tips Agar Tidak Lemas dan Tetap Produktif
Dengan demikian juga, anda harus menggantinya dengan puasa penuh juga selama satu bulan full. Jadi gimana, sudah pahamkan yaa? InsyaAllah.
Tak Sengaja Menelan Air Saat Berkumur
Berkumur itu seperti menjadi hal yang wajib dan harus kita lakukan sebelum melaksanakan shalat. Pasalnya kumur-kumur itu termasuk syarat dan rukun dalam wudhu. Apabila saat wudhu anda dengan tidak sengaja menelan sedikit air, maka shiyam anda tidaklah rusak atau gagal.
Mengapa demikian? Karena hal tersebut termasuk dalam hal yang tidak membatalkan puasa. Sehingga atas izin Allah, anda masih bisa melanjutkan puasa tersebut.
Muntah Tanpa Sengaja
Nyatanya muntah itu termasuk tidak termasuk dalam hal ini. Karena muntah bukanlah hal yang kita sengaja. Misalnya saat puasa anda anda mengendarai angkutan umum, karena perut kosong, makan muntah pun akan terjadi.
Namun ingat ya, hal tersebut tidak merusak puasa anda. Jadi tetap lanjutkan berpuasa.
Keluar Darah Tanpa Sengaja
Mimisan juga termasuk dalam hal yang tidak membatalkan puasa. Pasalnya hal tersebut memang terjadi dengan sendirinya. Misalnya karena terlalu capek juga bisa menjadi alasannya.
Jika suatu hari nanti anda mengalami ataupun melihat orang yang mimisan namun dalam keadaan puasa, dan dia juga tidak tahu bagaimana nasib puasanya. Maka tugas wajib anda adalah mengingatkan kalau hal yang demikian itu bukanlah alasan puasanya rusak atau gagal.
Suntik Menyuntik
Jika kita sadari, saat ini banyak yang menanyakan mengenai bagaimana kalau kita puasa tapi mendapatkan jatah untuk vaksin? Pasalnya masuknya cairan dengan melalui tubuh yang disuntikkan itu termasuk tidak membatalkan puasa.
Berbeda lagi dengan apabila suntikan tersebut mempunyai fungsi untuk menggantikan makanan ataupun cairan dalam tubuh, maka hukumnya malah dapat merusak puasa. Nah, beberapa penjelasan mengenai hal yang tidak membatalkan puasa tersebut menjadi ilmu dan menambah wawasan kita semua. (Muhafid/R6/HR-Online)