Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- Dalam Musrenbang RKPD tahun 2021, Pemprov Jabar menerima 8.797 usulan kegiatan dalam proses perencanaan pembangunan tahun 2022.
Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja membenarkan hal tersebut Senin (12/4/2021).
“Usulan tersebut rinciannya adalah hibah bansos 3.503 kegiatan, usulan pokok pikiran DPRD 4.484 kegiatan, dan usulan kabupaten/kota 810 kegiatan,” ujar Setiawan saat kegiatan musrenbang RKPD tahun 2021 dan penyusunan RKPD 2022.
Musrenbang ini kata Setiawan, merupakan rangkaian puncak dari proses perencanaan tahunan yang melibatkan seluruh pemangku kebijakan.
“Tujuan Musrenbang ini untuk menyepakati usulan program dan kegiatan prioritas,” kata Sekda Jabar melanjutkan.
Baca Juga: Sekda Jabar: Pengukuran IKKD untuk Wujudkan Efektivitas Pemerintahan
Usulan program dan kegiatan prioritas nantinya akan disinkronkan dengan arah kebijakan, sasaran pembangunan, dan kegiatan strategis nasional.
“Yang paling penting yakni menjaring masukan untuk menyempurnakan dokumen rancangan RKPD Provinsi Tahun 2022,” kata Setiawan.
Kata Setiawan, ada 4 pendekatan perencanaan pembangunan daerah berdasarkan Permendagri no 86 Tahun 2017.
Pertama lewat metode top-down dan bottom-up, yakni dengan menampung hasil musyawarah rencana pembangunan dari mulai tingkat desa sampai nasional.
Kedua lewat teknokratik, perencanaan pembangunan menggunakan metode dan kerangka ilmiah dalam upaya mencapai tujuan dan sasaran pembangunan.
“Ketiga, partisipatif yakni melibatkan berbagai stakeholder dan keempat yakni pendekatan politik, dengan menerjemahkan visi misi kepala daerah,” jelas Setiawan.
Sementara itu, Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat mengapresiasi penyelenggaraan Musrenbang tersebut.
Pihaknya berharap pemulihan ekonomi menjadi program prioritas.
“Apa yang kita laksanakan semoga bermanfaat bagi terselenggaranya pembangunan yang berkeadilan di Jabar,” ucapnya. (Jujang/R8/HR Online)