Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Untuk mengantisipasi terjadinya kekeringan akibat cuaca panas, para petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Buniasih II, Desa Kutawaringin, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis Jawa Barat, memanfaatkan pompa untuk menyedot air dari sungai.
Para petani Purwadadi Ciamis ini memilih untuk memompa air lebih awal mengingat perubahan cuaca yang kurang menguntungkan bagi mereka. Terlebih area persawahan di wilayah tersebut merupakan lokasi sawah tadah hujan.
Nurohman, salah seorang petani mengatakan, pompanisasi tersebut bertujuan untuk antisipasi terjadinya kekeringan yang akan merepotkan petani.
“Cuaca panas belakangan ini membuat air di persawahan cepat mengering, maka dari itu kami para petani di Poktan Buniasih II sepakat untuk lebih awal menerjunkan pompa-pompa ini,” katanya, Jumat (23/04/2021).
Apalagi, lanjut Nurohman, saat ini para petani tengah mulai masa tanam kedua. Sehingga sangat membutuhkan pasokan air yang cukup.
“Saat ini kami masih sedang mulai tanam padi kedua, jadi jika musim tanam ini dilanda kekeringan, otomatis petani tidak bisa berbuat apa-apa atau gagal tanam. Nah maka dari itu, kita sepakat untuk menurunkan pompa meski harus mengeluarkan tambahan modal,” jelasnya.
Pantauan HR di lapangan, para petani tersebut menyedot air dari sungai Ciseel dengan menggunakan pompa untuk mengairi areal persawahan seluas 35 hektar. (Suherman/R7/HR-Online)