Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Bonsai kelapa menjadi salah satu tanaman hias yang cukup digandrungi masyarakat Kabupaten Ciamis selama pandemi Covid-19.
Lantaran tinggi peminat, banyak warga yang kini rajin membuat kreasi bonsai berbahan kitri kelapa.
Salah satunya, Inding Taswan warga Dusun Ciwahangan, Desa Baregbeg, Kabupaten Ciamis yang terus menggeluti usahanya sebagai pengrajin bonsai kelapa.
Namun, bonsai kelapa hasil kreasi Inding berbeda dengan bonsai kelapa atau Kitri lainya.
Inding membuat kreasi unik untuk bonsai kelapanya dengan berbagai macam bentuk hewan.
Seperti halnya hewan ayam, monyet, lebah, burung, laba-laba dan naga.
Kreasi unik bonsai hasil karya Inding ini harganya bervariatif, dari mulai Rp 200 sampai Rp 500 ribu satu buahnya.
“Tadinya saya hanya tukang teknisi AC saja, namun karena pandemi dan orderan tidak ada, saya coba buat kreatifitas baru dan nemu ide buat bonsai kelapa atau kitri,” kata Inding di Ciamis, Senin (22/3/2021).
Menurut Inding, untuk membuat bonsai kelapa yang unik dengan berbagai bentuk hewan, ia membutuhkan kelapa tua yang telah jatuh, setelah itu barulah proses membuat kitri.
Setelah membuat kitri, kemudian menunggu kitri tersebut berakar kurang lebih selama 3 bulan.
Setelah tumbuh akar barulah proses pembentukan bonsai kelapa hewan.
“Saya belajar sendiri di internet dalam hal membentuk kitri menjadi berbagai bentuk hewan ini. Lumayan sulit karena ini dari serabut kelapanya harus saya bentuk menyerupai hewan,” tuturnya.
Karena bentuknya yang unik, bonsai kelapa dengan berbagai bentuk hewan ini, sangat cocok disimpan di halam rumah sebagai hiasan.
Dalam proses penjualannya juga Inding saat ini baru mempromosikannya di beberapa sosial media dan dari mulut ke mulut saja.
“Alhamdulilah, meski baru tapi sudah ada yang pesan bonsai kelapa saya. Tak hanya dari Ciamis, tapi luar kota juga,” pungkas Inding. (Ferry/R8/HR Online)
Editor: Jujang