Senin, April 7, 2025
BerandaBerita BanjarJumlah Stunting di Kota Banjar Tahun 2020 Meningkat 1159 Kasus

Jumlah Stunting di Kota Banjar Tahun 2020 Meningkat 1159 Kasus

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Jumlah stunting di Kota Banjar tahun 2020 mengalami peningkatan 9,3 persen atau 1159 kasus dari 2963 bayi yang lahir.

Peningkatan tersebut berbanding terbalik dengan tahun 2019 lalu yang mana jumlahnya mengalami penurunan 6,32 persen atau mencapai angka 779 kasus dari 12.766 balita.

Kadinkes Kota Banjar dr. Andi Bastian melalui Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi Sophia Restantini membenarkan hal tersebut.

“Untuk tahun ini masih proses pendataan,” kata Shopia, Jum’at (19/3/2021).

baca juga: Kasus Covid-19 di Kota Banjar Bertambah 46 Orang dalam Sehari

Dari jumlah 1159 kasus stunting di Kota Banjar tahun 2020, yang paling banyak yaitu wilayah Kecamatan Pataruman dengan jumlah 469 kasus, kemudian Langensari sebanyak 320.

Berikutnya, Kecamatan Banjar sebanyak 217 kasus dan untuk wilayah paling sedikit jumlah kasusnya yaitu Purwaharja yang hanya terjadi 153.

Menurutnya, sejauh ini Dinkes sudah berupaya untuk menurunkan kasus stunting dengan melakukan berbagai program pencegahan, seperti pemberian suplemen tambahan dan pemantauan sejak masa pertumbuhan ibu hamil dan menyusui.

Namun, upaya pencegahan itu masih perlu dukungan dari semua pihak karena menurutnya penurunan stunting perlu terintegrasi.

Sementara intervensi spesifik dari sektor kesehatan sebesar 30 persen, sedangkan intervensi sensitif atau lintas sektor kontribusinya 70 persen.

“Perlu dukungan dari sektor lain untuk penangan stunting ini. Karena kalau hanya dari sektor kesehatan saja yang bergerak tentu tidak akan cukup dan terbatas,” katanya.

Fokus Edukasi Calon Pengantin

Sebelumnya, usai Rakorda di Aula Setda Kota Banjar Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKN) Provinsi Jawa Barat, Wahidin menyebut saat ini pihaknya tengah membuat program prioritas penanganan stunting melalui upaya edukasi dini kepada para calon pengantin sebelum proses pernikahan.

Edukasi pencegahan stunting melalui usia pra nikah tersebut lebih efektif daripada dengan program pencegahan sebelumnya yang hanya pada saat masa kehamilan dan setelah proses melahirkan.

“Dengan pencegahan dini tersebut kita harap bisa menekan kasus stunting di Kota Banjar khususnya dan mencapai target penurunan sesuai target dari pemerintah pusat sebesar 14 persen pada tahun 2024 mendatang,” kata Wahidin. (Muhlisin/R6/HR-Online)

Chassis Innova Reborn, Kemampuan Ekstra Hadapi Berbagai Medan

Chassis Innova Reborn, Kemampuan Ekstra Hadapi Berbagai Medan

Banyak orang suka dengan Kijang Innova Reborn karena desainnya keren dan kenyamanannya luar biasa. Tapi, ada satu hal yang jarang disorot padahal sangat penting,...
Cara Mengaktifkan dan Menggunakan Visual Intelligence di iPhone

Cara Mengaktifkan dan Menggunakan Visual Intelligence di iPhone

Visual Intelligence di iPhone merupakan fitur baru dalam pembaruan sistem operasi iOS 18.4. Sebagai fitur baru, tentu saja inovasi ini mampu menggebrak pasar gadget...
Pergeseran tanah panawangan

Pergeseran Tanah di Panawangan, Bupati Ciamis Tinjau Ratusan Pengungsi

harapanrakyat.com,- Ratusan warga di Desa Mekarbuana dan Desa Sadapaingan, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, mengungsi akibat bencana pergeseran tanah, Senin (7/4/2025) dini hari. Mendapati laporan tersebut,...
Arus balik di Jalur Selatan Garut

Arus Balik di Jalur Selatan Garut Minggu Malam Mulai Lancar, Volume Kendaraan Mengarah ke Bandung Berkurang

harapanrakyat.com,- Volume kendaraan arus balik lebaran 2025 yang melintas di jalur selatan Garut, Jawa Barat, pada Minggu (6/4/2025) malam, sudah mulai menurun. Meski masih...
Remaja terseret ombak Pantai Karang Papak Garut

4 Remaja Terseret Ombak Pantai Karang Papak Garut, 1 Orang Tewas 

harapanrakyat.com,- Niat wisata malah jadi malapetaka, empat orang remaja asal Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat terseret ombak pantai Karang Papak Kecamatan Cikelet pada...
Lucky Hakim liburan ke Jepang

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Sindir Lucky Hakim yang Liburan ke Jepang: Bilang Dulu Ya!

harapanrakyat.com,-  Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyentil Bupati Indramayu Lucky Hakim yang liburan ke Jepang saat momen libur lebaran. Tak tanggung-tanggung Dedi Mulyadi mengunggah...