Sinopsis Crip Camp yang merupakan film dokumenter Amerika Serikat pada tahun 2020. Mengisahkan tentang perkemahan musim panas para remaja penyandang disabilitas.
Film ini digarap oleh sutradara Nicole Newham, penulis oleh James LeBrecht Barack dan Michelle Obama. Sedangkan, produser eksekutif dalam naungan Higher Ground Productions.
Kemudian, film ini telah rilis perdana pada 23 Januari 2020 wilayah Sundance. Sedangkan, pada 25 Maret 2020 pada Amerika Serikat.
Penayangan film dokumenter ini berdurasi 1 jam 48 menit. Dapat anda tonton dalam saluran Netflix.
Sinopsis Crip Camp: A Disability Revolution (2020)
Dengan alur mundur yang berbentuk sebuah film dokumenter Amerika Serikat cukup membuatnya menarik. Mengisahkan tentang perkemahan musim panas yang berisikan remaja.
Namun, khusus remaja penyandang disabilitas yang mengikuti camp tersebut. Berlatar tahun 1971 pada suatu daerah bernama Camp Jened.
Lalu, perkemahan musim panas New York yang tergambarkan bebas berekspresi dan khusus terancang bagi penyandang disabilitas.
Baca Juga: Sinopsis Good Night Oppy, Film Dokumenter Perjalanan Robot ke Mars
Kemudian, film ini bercerita tentang para peserta kemah yang mengubah diri mereka menjadi seorang aktivis. Demi mewujudkan hak-hak disabilitas dan perjuangan untuk undang-undang aksesibilitas.
Sinopsis Crip Camp yang mempunyai inti tentang perjuangan gerakan revolusi penyandang disabilitas. Dengan menonton film ini kita akan menemukan sudut pandang baru persamaan hak.
Maksud dari Crip Camp
Sinopsis Crip Camp yang merupakan perjuangan penyandang disabilitas tentang revolusi yang bergulir dari atas kursi roda mereka.
Crip merupakan bahasa yang biasa dipakai anak muda atau bahasa gaul untuk menyebut penyandang disabilitas. Memiliki arti pincang atau cacat.
Sedangkan, Camp berasal dalam bahasa inggris yang memiliki arti kemah. Maka, dapat kita simpulkan Crip Camp memiliki arti yang bermaksud Kemah Penyandang Disabilitas.
Budaya Hippie Era 70-an
Salah satu faktor yang mendorong film ini adalah sebuah budaya bernama Hippie. Pada era akhir 60-an hingga pada era 70-an budaya Hippie cukup familiar.
Baca Juga: Sinopsis 76 Days, Kisah Lockdown Wuhan Akibat Pandemi
Budaya Hippie merupakan bentuk suatu ekspresi protes anak-anak muda Amerika Serikat. Protes yang menentang adanya kekerasan dan perang di Vietnam.
Hal inilah yang membuat suatu sejarah budaya yang dapat terkenang hingga sekarang. Itulah awal mulanya Camp Jened yang merupakan perkemahan musim panas oleh para Hippie dan difabel.
Para penyandang difabel itu datang ke Jened, berada dalam lingkup yang tidak memandang keterbatasan fisik mereka. Dengan adanya pembimbing untuk mengutarakan pikiran dan hak.
Gerakan dengan Agenda Unjuk Rasa
Sinopsis Crip Camp yang beradegan tentang unjuk rasa selama kurang lebih 20 hari. Dengan tetap berada dan menggunakan kursi roda, dan mengakibatkan sebuah revolusi.
Bahkan, penggambaran sinematografi yang baik membuat penonton merasakan hal yang sama. Latar pada tahun 70-an tergambar dengan baik, bahkan sampai dengan segala properti dan pakaian yang dikenakan.
Keberhasilan perjuangan gerakan ini bisa kita lihat sekarang. Semua fasilitas untuk kaum difabel, dalam publik baik jalan maupun gedung yang mampu terakses untuk mereka.
Penyandang disabilitas juga setara dan ikut terlibat dalam bagian masyarakat. Persamaan hak dan pendidikan yang layak memang sudah seharusnya milik semua manusia.
Muncullah simbol Bed Ins for Peace
Berhubungan dengan aksi duduk di kursi roda oleh para penyandang disabilitas ini juga terjadi hal serupa. Pada akhir 60-an juga terjadi protes tanpa kekerasan yang bertujuan untuk kampanye perdamaian.
Bersamaan Perang Vietnam yang sedang terjadi, dalam Hotel Queen Elizabeth (Montreal) dan Hotel Hilton. Terjadilah aksi Bed In for Peace selama kurang lebih dua minggu, oleh John Lennon dan Yoko Ono istrinya.
Hal ini bertujuan untuk melayangkan protes tanpa kekerasan terhadap perang yang berkecamuk. Dengan cara tetap duduk atau berdiam dalam suatu tempat sampai mereka diusir, tertangkap ataupun tuntutan mereka terkabulkan.
Tokoh yang Berperan
Larry Allison, Judith Heumann, James LeBrecht, DeniseShere Jacobson dan Stephen Hoffman merupakan sederet tokoh yang akan berperan dalam film ini.
Film Dokumenter Terbaik
Sinopsis Crip Camp 2020 ini telah menyampaikan pesan yang terkandung dengan baik. Bahkan, beragam komentar yang positif dari berbagai kalangan.
Mendapatkan rata-rata rating 8.5/10, dengan penayangannya. Hal ini lah yang menjadikan film garapan Amerika Serikat ini mendapatkan penghargaan yang setimpal.
Pada tahun 2020 memenangkan Festival Film Sundance, Festival Film Internasional Miami, Penghargaan Pilihan Kritikus. Sedangkan, pada 2021 memenangkan Asosiasi Dokumenter Internasional, Penghargaan Independen, Penghargaan Akademi sebagai Film Dokumenter Terbaik. (R10/HR-Online)
Editor: Ndu