Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Meski masih dalam masa pandemi Covid-19, bus wisata Gatrik atau Galuh Tour Kota Klasik masih melayani warga, yang ingin berlibur ke berbagai destinasi wisata Ciamis, Jawa Barat.
Akan tetapi, warga yang akan memanfaatkan jasa bus Gatrik ini harus tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Namun selama pandemi dan diberlakukannya PPKM di Ciamis, membuat bus wisata Gatrik jarang beroperasi. Hal tersebut karena sepinya warga yang memanfaatkan bus tersebut untuk berkunjung ke wisata Ciamis.
Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Ciamis, Endang Haris Juandana mengatakan, dalam masa pandemi Covid-19 ini, ada batasan baik itu dari penumpang maupun rute perjalanan yang ditempuh.
“Kalau untuk City Tour, kita saat ini belum bisa melayani. Karena, saat ini Ciamis itu masuk zonasi merah Covid-19, jadi tidak operasional dulu. Tapi, untuk yang lainnya masih bisa,” katanya kepada HR Online, Senin (8/3/2021).
Menurutnya, meskipun masih melayani, namun pengunjung Gatrik saat ini tidak ada sama sekali. “Mungkin ini dampak dari pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Namun demikian, lanjutnya, pihaknya berupaya agar masyarakat tetap aman bilamana menggunakan bus wisata Gatrik dalam berlibur ke destinasi wisata Ciamis.
Seperti membatasi jumlah penumpang jadi setengahnya. Kemudian, melihat situasi dan kondisi daerah tempat wisata yang ingin pengunjung tuju. “Apakah zona merah atau hijau. Kalau merah lebih baik batal atau alihkan ke daerah lain,” tuturnya.
Alasan Bus Wisata Gatrik Ciamis Jarang Beroperasi Keluar Daerah dan City Tour
Lebih lanjut Endang mengatakan, selama masa pandemi Covid-19 ini, Gatrik Ciamis jarang beroperasi keluar daerah dan City Tour. Alasannya, karena pihaknya tidak mau ambil resiko, bilamana nanti terjadi klaster.
“Memang masa pandemi ini banyak masyarakat jenuh karena diam di rumah terus. Maka dari itu, jika ingin pergi berlibur jangan jauh-jauh, di Ciamis aja. Tapi, tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19,” katanya.
Endang berharap, pandemi Covid-19 ini bisa segera berakhir, supaya pariwisata Ciamis bisa kembali optimal dan dapat dinikmati oleh masyarakat.
“Mudah-mudahan dengan vaksinasi Covid-19 ini, sebagai upaya kita dalam berikhtiar memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” pungkasnya. (Ferry/R5/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto
