Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita CiamisAngka Kasus DBD di Ciamis Selama 2 Bulan Menurun

Angka Kasus DBD di Ciamis Selama 2 Bulan Menurun

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Dinkes Ciamis mencatat sejak Januari-Februari 2021 angka kasus DBD cenderung menurun daripada tahun sebelumnya.

Menurut Kepala Bidang P2P Dinkes Ciamis, dr. Bayu, dalam waktu 2 bulan ini ada sekitar 20 kasus DBD. Jumlah tersebut lebih sedikit dari tahun sebelumnya yang mana kasusnya sangat tinggi yang mana mencapai 100 orang.

“Tiap kecamatan pasti ada, hanya saja jumlahnya sedikit, paling satu atau dua kasus saja. Sedangkan sekarang hanya di sembilan daerah endemi,” ujarnya, Senin (22/3/2021).

Baca juga: Akibat Hujan, Tebing Jalan di Cinutug Ciamis Ambruk

Dari sembilan daerah tersebut, kata Bayu, yang mengalami peningkatan signifikan kasus DBD hanya di daerah kecamatan Panumbangan, Ciamis dan Kawali.

Sementara daerah lainnya seperti Banjarsari, Rajadaesa, Sindangkasih, Cikoneng, Cipaku dan Cijengjing masih terbilang aman walaupun ada kasus.

“Untuk tiga Kecamatan tersebut memang jumah kasus DBD tiap tahun terus ada dan menjadi daerah endemik DBD. Hal tersebut karena daerahnya mengalami peningkatan jumlah penduduk yang berdampak sebaran DBD akan sangat cepat,” jelasnya.

Bayu melanjutkan, DBD memang menjadi kasus setiap daerah yang ada di Jawa Barat khususnya, namun setiap daerah memiliki cara tersendiri dalam melakukan penanganan sehingga bisa menekan jumlah kasus.

Namun, kalau melihat pada tahun-tahun sebelumnya ternyata Kabupaten Ciamis memiliki siklus tiga tahunan, dari mulai 2014, 2017 dan 2020.

Di tahun tersebut angka kasus DBD sangat tinggi jumlahnya hingga ribuan sampai terjadi angka kematian dan menyebabkan KLB.

Program Jumantik

Penurunan kasus tahun ini, berkat program satu rumah satu jumantik yang sangat efektif dalam memberantas sarang nyamuk, sehingga pihaknya mengajak jangan kendor untuk terus melakukan penanganan DBD.

Sebab, kata dia, penyebaran DBD yang paling cepat cenderung di daerah perkotaan yang padat penduduk.

Maka pihaknya mengajak kepada seluruh warga untuk terus melakukan pembersihan lingkungan.

“Agar kelanjutan siklus nyamuk DBD bisa kita cegah, maka pemberantasan terhadap jentik nyamuk dengan begitu penyebaran tidak akan terus berlanjut karena jentiknya mati sebelum berkembang menjadi nyamuk dewasa,” katanya.

Bayu menambahkan, tempat-tempat di rumah harus terus dipantau, yaitu bak air, talang air, pot bunga, dispenser, wadah air tempat minum burung dan lainya.

“Jika ada jentik nyamuk, maka segera musnahkan. Ini sebagai cara memutus perkembangan nyamuk dan menurunkan angka kasus DBD,” pungkasnya. (Es/R6/HR-Online)

Editor: Muhafid

Waspada Demam Berdarah, 302 Kasus Tercatat di Ciamis hingga April 2025

Waspada Demam Berdarah, 302 Kasus Tercatat di Ciamis hingga April 2025

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ciamis mencatat sebanyak 302 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) terjadi sepanjang Januari hingga April 2025. Dari jumlah tersebut, satu...
Infinix XBook B15 Resmi Rilis, Desain Stylish dan Sertifikasi Militer

Infinix XBook B15 Resmi Rilis, Desain Stylish dan Sertifikasi Militer

Infinix XBook B15 akhirnya resmi rilis. Kehadiran XBook B15 ini menambah pilihan untuk para konsumen. Kabarnya laptop Infinix ini membawa banyak kelebihan dari segi...
Isu Strategis Arah Pembangunan

Isu Strategis Arah Pembangunan Kota Banjar 2025-2029, Apa Saja Poin Pokoknya?

harapanrakyat.com,- Sejumlah poin isu strategis yang akan menjadi arah pembangunan Kota Banjar, Jawa Barat, disampaikan Wali Kota Banjar, Sudarsono saat rapat paripurna DPRD Kota...
Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri

Pentas PAI di Kota Banjar Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri Pelajar

harapanrakyat.com,- Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kota Banjar, Jawa Barat, untuk mengasah kreativitas dan kepercayaan diri para pelajar. Kegiatan tersebut dilaksanakan di SDN...
Latihan Pengendalian Massa

Polres Tasikmalaya Latihan Pengendalian Massa Unjuk Rasa Peringatan May Day 2025

harapanrakyat.com,- Sebagai bentuk kesiapsiagaan dan antisipasi potensi unjuk rasa menjelang Hari Buruh Internasional atau May Day 2025, personel Polres Tasikmalaya Polda Jabar mengikuti latihan...
Pelatih Timnas Indonesia U-23

PSSI Tentukan Pelatih Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025 di Rapat Exco

Wakil Ketua Umum PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa penentuan pelatih Timnas Indonesia U-23 akan diumumkan dalam Rapat Exco, bukan melalui kongres. Hal itu Yunus ungkapkan...