Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Anggota DPR RI, Agun Gunandjar Sudarsa mengapresiasi festival karya anak dari berbagai suku di SMK Bakti Karya Parigi, Pangandaran, kelas multikultural pada momen hari hutan sedunia, Minggu (21/3/2021).
Kata Agun, kelas multikultural ini layak menjadi sekolah percontohan baik tingkat nasional maupun internasional.
“Festival shibori ini luar biasa karya anak SMK Bakti Karya (SBK) dari berbagai daerah dan suku, ada yang dari Flores, Maluku, Papua, Aceh, Jawa, Sunda, dan lainnya,” ujar Kang Agun.
Ia pun mengapresiasi hasil karya kain batik yang terbuat dari alam sekitar dan ramah lingkungan
“Jelas saya bangga dengan momentum hari hutan sedunia ini, karena pelaksanaannya di hutan oleh anak-anak SBK dari berbagai suku dengan karyanya yakni kain Shibori,” katanya.
Baca Juga: Pemkab Pangandaran Akan Sumbang SMK Bakti Karya Rp 1 Miliar
Menurutnya, jika mau maju tentu harus saling menghargai dan menghormati perbedaan sebagai persatuan, karena perbedaan adalah ciptaan Tuhan dan SMK Bakti Karya mengagas itu.
“Toleransi, kolaborasi dan konsistensi dengan alam kalau ingin maju, kehidupan akan menjadi baik karena dari perbedaan tersebut,” ungkap Agun.
Pihaknya mengaku bangga karena siswa SMK Bakti Karya Parigi, Kabupaten Pangandaran ini tak hanya dibekali ilmu pengetahuan semata, tapi juga dibekali pendidikan filosofis hidup.
Agun berharap, SBK ini benar-benar menciptakan manusia yang merdeka.
Kedepan lulusan SBK tidak usah repot dengan mencari pekerjaan tapi bisa mengembangkan dengan kreatifitasnya memanfaatkan alam dengan akal pikirannya menjadi sebuah investasi. (Madlani/R8/HR Online)
