Kamis, April 17, 2025
BerandaBerita BanjarSertifikat Tanah akan Ditarik, BPN Kota Banjar; Diganti Sertifikat Digital

Sertifikat Tanah akan Ditarik, BPN Kota Banjar; Diganti Sertifikat Digital

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Sertifikat tanah akan ditarik oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Penarikan tersebut untuk mengganti bukti kepemilikan tanah yang lama dengan sertifikat elektronik (digital).

Ketentuan aturan baru itu terkait bukti kepemilikan sertifikat tanah elektronik, sebagaimana tertuang dalam Permen ATR/BPN Nomor 1 Tahun 2021 tentang Sertifikat Elektronik. Sertifikat tersebut mulai berlaku sejak tanggal 12 Januari 2021.

Kasubag Pendaftaran dan Penetapan Hak Tanah BPN Kota Banjar, Asmariyanto, mengatakan, dalam proses penggantian sertifikat tanah yang lama itu tidak serta merta kebijakan baru tersebut bisa langsung merealisasikan.

Sebab, sertifikat tanah yang akan ditarik itu masih harus menunggu peraturan turunan yang akan menjadi dasar acuan dalam melaksanakan payung hukum tersebut.

Seperti adanya petunjuk teknis (juknis), maupun petunjuk pelaksanaan (juklak) dari Peraturan Menteri Agraria Nomor 1 Tahun 2021.

“Selain itu, sebelum sertifikat pelaksanaan kebijakan tersebut, juga perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat dan semua pihak mengenai aturan baru ini. Selain mempersiapkan fasilitas penunjang lainnya, seperti peningkatan kapasitas SDM pegawai,” terangnya, Rabu (03/02/2021).

Baca Juga : Warga Cibadak Ciamis Gembira Terima Sertifikat Tanah Redistribusi

Karena itulah, pihaknya belum bisa menerangkan lebih jauh, terkait teknis mekanisme pelaksanaannya. Tapi yang jelas BPN akan menindak lanjutinya.

Fokus Penyelasaian PTSL di Kota Banjar

Asmariyanto menambahkan, saat ini pihaknya masih fokus menyelesaikan pengurusan sertifikat tanah melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Dalam program ini jumlahnya sekitar 6.000 lebih.

Termasuk menyelesaikan sertifikat kepemilikan hak tanah yang sempat tertunda pada tahun 2020 lalu, karena terkendala teknis. Namun, kata Asmariyanto, untuk pengukuran tanahnya sekarang sudah selesai.

Ada beberapa pelayanaan yang saat ini sudah berjalan menggunakan sistem digital. Seperti pada pelayanan, maupun penghapusan hak tanggungan melalui sistem online.

“Sekarang ini kami masih fokus menyelesaikan sertifikat hak tanah yang tertunda tahun kemarin dengan sistem manual. Terkait sertifikat elektronik itu, yang jelas tahun depan kami mulai terapkan sistem digital tersebut,” pungkasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online)

Editor : Eva Latifah

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Sudahkah Anda mengetahui arti tanda seru merah di WA? Tanda ini umumnya menunjukkan bahwa pesan atau chat WhatsApp yang telah dikirim mengalami kegagalan. Meskipun...
Tes Kebugaran Fisik

Calon Jemaah Haji di Kota Banjar Jalani Tes Kebugaran Fisik, Jalan Kaki 1,6 Km

harapanrakyat.com,- Sebanyak 120 calon jemaah haji Kota Banjar, Jawa Barat, yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun 2025, melakukan tes kebugaran fisik yang diselenggarakan...
Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...