Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita PangandaranPutus Rantai Kemiskinan, Anak KPM PKH Bisa Kuliah Gratis

Putus Rantai Kemiskinan, Anak KPM PKH Bisa Kuliah Gratis

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Pendidikan merupakan solusi pertama memutus mata rantai kemiskinan. Untuk itu anak keluarga penerima manfaat program keluarga harapan (KPM PKH) diharapkan mengenyam pendidikan sampai kuliah.

Koordinator Pendamping PKH Kabupaten Pangandaran Ade Ajat Sudrajat mengatakan, banyak anak KPM PKH yang tidak mampu melanjutkan sekolah sampai perguruan tinggi. Karena itu pihaknya melakukan sosialisasi agar anak KPM PKH mau melanjutkan sekolah sampai jenjang perguruan tinggi.

“Pada tahun ini saja tercatat ada 1042 anak KPM PKH yang duduk di kelas 3 SMA sederajat. Mereka semua pada saat ini difasilitasi untuk mengenyam pendidikan tinggi, mulai dari pendaftaran ke perguruan tinggi. Diberikan bimbingan belajar bagi yang akan mengikuti SBMPTN. Sampai didaftarkan KIP Kuliah. Sehingga semua anak KPM PKH dapat kuliah di perguruan tinggi sampai meraih gelas sarjana tanpa mengeluarkan biaya,” jelasnya, Kamis (11/02/2021).

Apabila ada anak KPM yang tidak lulus di perguruan tinggi negeri, lanjut Ade, maka akan diarahkan ke perguruan tinggi swasta. Perguruan tinggi swasta ini yang sudah bekerjasama dengan Dikti sehingga, anak KPM ini bisa kuliah dan mendapatkan KIP (Kartu Indonesia Pintar). Sehingga kuliahnya gratis.

Selain itu, tambah Ade bagi anak KPM yang kuliah di perguruan tinggi swasta di Kabupaten Pangandaran akan mendapatkan bantuan biaya kuliah yang bersumber dari APBD Kabupaten Pangandaran.

“Bagi anak KPM PKH yang tidak melanjutkan ke Perguruan Tinggi, mereka akan diarahkan ke Lembaga Pendidikan Keterampilan milik Dinas Sosial Provinsi. Nantinya mereka bisa mendapatkan pelatihan keterampilan seperti menjahit, tata boga, tata rias, elektro dan  perbengkelan,” paparnya.

Ade mengatakan, dengan diadakannya program tersebut, diharapkan lahir SDM unggul dengan kompetensi terbaik.

“Sehingga anak KPM PKH akan sangat mudah mendapatkan pekerjaan yang baik. Juga mendapatkan penghasilan yang baik, sehingga mereka keluar dari kemiskinan yang selama ini menjerat keluarga mereka,” katanya. (Enceng/R7/HR-Online)

Editor: Ndu

Persib Diakui Sebagai Klub Paling Profesional di Indonesia dari FIFA

Selamat! Persib Diakui Sebagai Klub Paling Profesional di Indonesia dari FIFA

Klub sepak bola lokal Indonesia, Persib Bandung, baru saja mendapat prestasi yang membanggakan. Persib mendapat pengakuan sebagai klub dengan pengelolaan paling profesional di Indonesia.  Baca...
Petani di Kutawaringin Ciamis Bingung, Sulitnya Cari Buruh Tani untuk Panen

Petani di Kutawaringin Ciamis Bingung, Sulitnya Cari Buruh Tani untuk Panen

harapanrakyat.com,- Sulitnya mencari buruh tani menjadi kendala para petani di Dusun Buniasih, Desa Kutawaringin, Kecamatan Purwadadi, Ciamis, Jawa Barat. Padahal saat ini di daerah...
Pesta ulang tahun kucing di Banyuwangi dirayakan mewah

Ulang Tahun Kucing di Banyuwangi Dirayakan Mewah, Biduan dan Orkes Ramaikan Pesta

harapanrakyat.com,- Sebuah pesta ulang tahun kucing sukses mencuri perhatian warganet. Bukan tanpa alasan, pasangan suami-istri di Banyuwangi, Jawa Timur, merayakan ulang tahun tiga ekor...
Misteri Mayat Mengapung di Sungai Cipeles Sumedang Terungkap, Ini Identitas Korban

Misteri Mayat Mengapung di Sungai Cipeles Sumedang Terungkap, Ini Identitas Korban

harapanrakyat.com,- Identitas mayat yang mengapung di aliran Sungai Cipeles, kawasan Bendung Rengrang, Desa Cijambe, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, akhirnya terungkap. Korban ternyata...
Masa Pakai Shockbreaker Mobil, Tahu Kapan Harus Ganti

Masa Pakai Shockbreaker Mobil, Tahu Kapan Harus Ganti

Shockbreaker punya tugas besar, seperti dapat meredam setiap guncangan dari jalan supaya mobil tetap stabil. Tapi, seperti manusia, ini juga punya umur. Kalau sudah...
dokter kandungan yang diduga lecehkan ibu hamil di Garut

Dokter Kandungan Lecehkan Ibu Hamil di Garut Viral, Mantan Istri Buka Suara

harapanrakyat.com,- Dokter kandungan inisial MSF asal Kabupaten Garut, Jawa Barat diduga lecehkan ibu hamil hingga viral di media sosial. Saking viralnya, mantan istri MSF...