Berita tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Suasana mengerikan nampak terlihat saat 20 ambulans membawa ratusan santri dari salah satu Ponpes di Kota Tasikmalaya, yang terkonfirmasi positif Covid-19, Senin (15/2/2021).
20 mobil ambulans tersebut berasal dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya.
Konvoi puluhan ambulans tersebut menjadi perhatian masyarakat Kota Tasikmalaya.
Tak sedikit warga dan pengendra berhenti dan sempat mengabadikan moment konvoi tersebut.
Sebelumnya, 20 mobil ambulans tersebut berangkat dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, menuju salah satu pesantren di kecamatan Cipedes.
Tujuannya tak lain untuk menjemput ratusan santri yang positif covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat membenarkan, adanya rombongan ambulans yang mengangkut santri positif Covid-19 untuk dievakuasi ke hotel Crown dan RS Dewi Sartika.
Menurutnya, pesantren di Cipedes tak mampu menampung semua santri yang positif Covid-19.
“Tempat di pesantren hanya mampu menampung 100 orang untuk isolasi, sementara yang positif Covid-19 ada 375 orang,” ujar Uus.
Baca juga: Innalillahi, 375 Santri di Kota Tasikmalaya Positif Covid-19
Uus menjelaskan, sebanyak 375 santri salah satu ponpes di Cipedes Kota Tasikmalaya, positif Covid-19.
Sebelumnya, 832 santri dan dewan pengajar ponpes tersebut menjalani swab test.
Mereka menjalani swab test lantaran kontak erat dengan santri yang lebih dulu terkonfirmasi Covid-19.
“Rata-rata mereka merasakan gejala hilang indra penciuman dan demam,” kata Uus.
Saat ini, ratusan santri positif Covid-19 tersebut bakal menjalani isolasi mandiri di tiga tempat berbeda, yakni hotel Crow, RS Dewi Sartika dan RS dr Soekardjo. (Apip/R8/HR Online)