Gejala penyakit celiac bisa timbul cukup bervariasi, mulai dari ringan hingga berat. Hal tersebut bisa tiba-tiba timbul dan hilang dengan sendirinya.
Mungkin sebagian besar orang masih asing mendengar dengan celiac. Celiac itu sendiri merupakan salah satu jenis penyakit autoimun karena mengkonsumsi gluten.
Penyakit ini juga disebut dengan enteropati gluten-sensitif, sprue, atau coeliac. Penyakit autoimun ini disebabkan karena komposisi genetika tertentu mengalami kerusakan pada usus halus.
Hal ini terjadi ketika penderita mengkonsumsi gluten. Gluten itu sendiri merupakan protein yang biasa terdapat pada gandum, gandum hitam, barley, dan makanan karbohidrat lainnya.
Penyakit ini perkembangannya dipengaruhi infeksi gastrointestinal, bakteri usus, dan pemberian makanan bayi. Bahkan ada hal lain yang bisa terjadi juga.
Seseorang yang telah hamil terkena infeksi virus dan menjalani persalinan dengan operasi bisa memicu munculnya penyakit autoimun tersebut. Gejala penyakit celiac memang banyak sekali tergantung dari kondisi penderita.
Baca Juga : Gejala Penyakit Difteri, Penyebab dan Pengobatannya Secara Alami
Saat seseorang terserang penyakit tersebut, maka akan sensitif terhadap gluten. Akan terjadi peningkatan respon imun dan menyerang usus halus.
Sehingga mengakibatkan kerusakan pada vili. Ketika vili mengalami gangguan, maka nutrisi tidak akan terserap dengan baik ke dalam tubuh.
Salah satu penyakit autoimun ini memiliki penyebab dan gejala yang cukup banyak. Sehingga anda perlu tahu untuk bisa memberikan penanganan secara serius.
Beberapa Gejala Sakit Celiac pada Orang Dewasa
Celiac bisa menimbulkan beberapa jenis gejala pada siapa saja. Tidak hanya pada orang dewasa, namun anak-anak bisa juga mengidap penyakit ini.
Ketika seseorang menderita sakit tersebut, pada umumnya bagian pencernaan yang akan terserang. Penyakit autoimun ini terjadi karena usus halus mengalami gangguan ketika mengkonsumsi gluten.
Celiac itu sendiri termasuk penyakit keturunan sehingga resiko yang bisa terjadi sebesar 10%. Saat penderita mengkonsumsi gluten, maka akan langsung menyerang usus halus.
Baca Juga : Penyakit Kanker Darah, Jenis, Gejala dan Penanganannya
Sehingga akan terjadi kerusakan vili, yaitu semacam jonjot usus halus. Padahal fungsinya untuk menyerap nutrisi dari makanan.
Karena alasan inilah mengapa tubuh akan menjadi tidak sehat karena tak mampu menyerap nutrisi. Mengingat yang terserang adalah sistem pencernaan, keluhan yang bisa dialami penderita antara lain:
Perut Kembung
Gejala penyakit celiac yang sering terjadi dan dirasakan penderita yaitu kembung. Gejala ini umum terjadi, bahkan sekitar 73% penderita akan mengalami hal tersebut.
Masalah ini terjadi karena peradangan pada saluran pencernaan. Hal ini mengakibatkan membuat perut kurang nyaman, bahkan pada bagian lainnya. Namun, kondisi ini akan hilang dengan sendirinya setelah penderita tidak lagi mengkonsumsi gluten.
Diare
Selain perut kembung, ada gejala penyakit celiac lainnya yaitu diare. Masalah kesehatan yang satu ini juga umum terjadi, bahkan 79% penderita mengalami diare sebelum akhirnya memutuskan untuk berobat.
Diare pada penderita celiac akan terjadi dalam jangka waktu yang cukup lama. Namun, setelah penderita berobat dan mengkonsumsi obat tersebut, diare akan berkurang.
Namun, untuk sembuh total masih membutuhkan waktu yang cukup lama. Kisaran waktunya kurang lebih 4 minggu lamanya.
Baca Juga : Penyebab Penyakit Rematik, Tanda-tanda, Gejala dan Pantangannya
Berat Badan Menurun
Celiac merupakan penyakit autoimun yang mengakibatkan sistem pencernaan bermasalah jika mengkonsumsi gluten. Gejala penyakit celiac juga bisa terjadi yaitu menurunnya berat badan.
Masalah ini bisa terjadi karena tubuh tidak bisa menyerap nutrisi pada usus halus. Ketika sudah menjalani pola makan bebas gluten, penderita bisa kembali meningkatkan berat badan secara ideal.
Kelelahan
Bagi penderita celiac dan belum terdeteksi, bahkan dirinya belum menyadarinya, maka sering merasakan kelelahan. Sebab, salah satu hal yang bisa terjadi dan cukup besar yaitu gangguan tidur.
Kurangnya tidur tersebutlah akan menimbulkan rasa lelah dan letih. Karena usus halus tidak bisa menyerap nutrisi, maka tidak heran jika penderita sering mengalami kelelahan.
Banyak sekali gejala yang bisa terjadi jika seseorang menderita celiac. Sehingga anda perlu tahu segera, jangan sampai parah. Bahkan untuk kondisi yang terjadi pada orang dewasa ini tidak sama dengan yang terjadi pada anak-anak.
Gejala penyakit celiac sering mengganggu pada sistem pencernaan. Pastikan anda mengenal gejalanya sejak awal agar segera mendapatkan penanganan. Maka dari itu, memahami apa saja gejalanya memang sudah menjadi keharusan. (R11/HR-Online)