Body lotion untuk kulit kering sangat anda perlukan jika mempunyai kulit xerosis. Hal tersebut merupakan keadaan saat kulit mengalami kekurangan cairan bagian lapisan paling luarnya.
Biasanya keadaan ini dengan gejala khusus yakni permukaan kulit menjadi kasar dan juga akan terasa kencang maupun kaku saat selesai mandi. Kondisi ini ada yang lebih parah, yakni kulit dapat mengelupas, retak, serta juga berdarah.
Adanya penyebab yang beragam, dimulai dari faktor genetis (sifat kulit bawaan), penuaan, sampai dengan pemakaian produknya yang salah. Berikut ini terdapat penjelasan mengenai memilih body lotion yang cocok untuk kulit kering.
Cara Memilih Body Lotion untuk Kulit Kering
Terdapat beberapa hal penting yang harus anda perhatikan, terlebih jika kulit anda kering. Hal ini mempunyai tujuan untuk menentukan produk yang sesuai dan juga mampu melembabkan kulit kering anda.
Baca Juga: Cara Mengatasi Kulit Kering dengan Mudah
Memilih Produk yang Mengandung Moisturizer Agent
Body lotion untuk kulit kering sebaiknya memiliki kandungan yang satu ini. Sebab moisturizing agent memiliki kandungan untuk melembabkan.
Fungsi utama dari memakai lotion yaitu untuk menjaga kelembaban kulit. Kelembaban bisa anda dapatkan dari moisturizing tersebut. Moisturizing sendiri bukan merupakan agen tunggal, melainkan terdiri dari tiga komponen, antara lain:
1. Emollient
Adalah istilah orang-orang yang menyebut berbagai zat bisa melembabkan dan juga melembutkan kulit. Untuk cara kerjanya dengan mengisi celah dan kerak yang terdapat pada sel-sel kulit mati.
Emollient sendiri akan menjadikan kulit lembut, kenyal, serta lembab. Namun, zat tersebut tidak mampu bertahan dalam waktu lama, sehingga harus anda gabung dengan occlusive yang dapat mengunci kelembaban kulit.
Untuk mendapatkan emollient bisa dari plant oil, shea butter, petrolatum, ceramide, dan lain-lainnya. Bahan ini membuat body lotion untuk kulit kering semakin bermanfaat.
2. Occlusive
Occlusive yaitu moisturizer agent yang akan memberikan lapisan pelindung. Maka dari itu, bisa mencegah berkurangnya kadar air dalam kulit. Apabila emollient memberikan kelembaban pada kulit, fungsi occlusive yakni mengunci kelembaban tersebut agar bisa bertahan lama.
Baca Juga: Kulit Kering Selama Musim Kemarau Bisa Timbulkan Iritasi, Atasi Sebelum Terlambat!
Karena mempunyai fungsi sebagai pengunci, sehingga occlusive hadir dalam tekstur cenderung lebih berat seperti petrolatum, wax, silicone, zinc oxide, castor oil, jojoba oil, dan lain-lain. Ada pula salah satu agen occlusive yang paling populer adalah petroleum jelly.
3. Humectant
Untuk anda yang selama ini telah menggunakan lotion, namun kulitnya tetap kering, kemungkinan anda perlu mengganti produk yang anda pakai. Bisa jadi, yang anda perlukan tidak cukup moisturizer, namun produk yang juga bisa menghidrasi kulit alias humectant.
Memakai Produk yang Mengandung Tabir Surya
Cahaya matahari memiliki kandungan sinar ultraviolet (UV) yang dapat merusak kelembaban alami kulit. Walaupun cuaca terlihat mendung, sinar UV tetap menembus awan sampai ke bumi.
Begitu juga ketika anda berada dalam ruangan, sinar UV dapat masuk melewati kaca sehingga kulit anda tetap terpapar sinar tersebut. Dampak dari sinar UV yakni kulit menjadi kering, kusam, kemerahan, mudah keriput, muncul bintik hitam, dan juga flek pada kulit.
Baca Juga: Manfaat Tender Care untuk Kulit Lebih Sehat dan Cantik
Cara terbaik untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yaitu dengan menggunakan body lotion untuk kulit kering yang mengandung tabir surya.
Di dalam produk lotion, keberadaan tabir surya dengan tanda tulisan SPF serta PA yang terdapat pada kemasan. SPF sendiri adalah standar UV protection yang melindungi kulit dari paparan sinar UVB.
Pada kandungan ini mampu mencegah kulit dari terbakar (sunburn). Sedangkan, PA adalah standar UV protection yang dapat melindungi kulit dari sinar UVA. PA dapat mencegah kulit mengalami perubahan warna menjadi coklat (suntan) karena paparan sinar matahari.
Memilih Produk yang Telah Lulus Uji Dermatologi
Jenis kulit kering umumnya akan cenderung sensitif. Maka dari itu, anda memilih produk yang tidak ada kandungan bahan kimia untuk meminimalkan adanya iritasi. Pastikan juga body lotion yang anda gunakan telah melewati tahapan pengawasan serta pengujian dalam proses produksi.
Dengan begitu, hasil produk benar-benar aman untuk kulit. Anda dapat memilih produk dengan label hypoallergenic, yang bebas paraben, atau dermatologist tested.
Label ini menandakan bahwa komposisi body lotion untuk kulit kering aman pada kulit manusia. Pastikan juga produk yang anda pakai telah mendapat izin edar dari BPOM RI. (R10/HR-Online)