Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),– Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Gunung Tanjung, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mengakibatkan pergeseran tanah dan mengancam 84 unit rumah. Setidaknya 15 rumah rusak parah, Rabu (3/2/2021).
Beruntung tidak ada korban jiwa, hanya 84 kartu keluarga mengungsi ke tempat tetangganya yang lebih aman.
Pergeseran tanah tersebut selebar 50 cm, turun sekitar 3-4 m, panjang sekitar 3 km membentuk lingkaran.
Ada dua Dusun yang terancam, yakni Dusun Muncul RT 03, RW 01, dan Dusun Kalangsari, RT 01, RW 02, Desa Bojongsari, Kecamatan Gunung Tanjung.
Dayat, Kepala Dusun Munjul mengatakan, pergeseran tanah terjadi pada Rabu kemarin. Imbasnya 84 rumah terancam, dan 15 rumah rusak berat.
“Maka saya memohon kepada Dinas Sosial Kabupaten Tasikmalaya untuk lebih diperhatikan, agar kami ini segera mendapatkan bantuan,” ujarnya, Kamis (4/2/2021).
Dayat mengatakan, pihaknya bersama RT/RW, dan Linmas bergerak agar masyarakat yang terdampak aman.
“Sekarang masyarakat sudah mengosongkan rumahnya masing-masing dan mengungsi ke tempat tetangganya yang lebih aman. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ucapnya.
Sementara itu, anggota Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Cecep Abdul Hapid, menuturkan, pergeseran tanah terjadi akibat hujan deras terus menerus selama tiga hari.
“Upaya kami meminta warga terdampak agar tinggal di rumah kerabatnya yang lebih aman. Apalagi kalau tidur malam hari, takutnya ada bencana susulan,” katanya. (Apip/R7/HR-Online)
Editor: Ndu