Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita TasikmalayaPPKM di Tasikmalaya, Omset Pengusaha Kuliner Turun

PPKM di Tasikmalaya, Omset Pengusaha Kuliner Turun

Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Pasca diberlakukannya PPKM di wilayah kota Tasikmalaya, kini sejumlah pengusaha kuliner mengeluh karena dagangan mereka lesu pembeli.

Mereka mengaku omset usahanya anjlok akibat adanya PPKM yang berdampak pada pelanggannya. Terlebih pembatasan kunjungan hanya sampai pukul 19.00 WIB.

Pemilik cafe and resto Ma Ocoh yang berada di Jalan Mangin, Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Hj Euis, mengatakan, omsetnya berkurang hingga 40 persen bila dibandingkan dengan sebelum adanya PPKM tahap pertama.

Di sisi lain, kata Hj Euis, tidak bolehnya pelanggan makan di tempat membuat pihaknya harus tetap mempertahankan karyawannya agar bisa bekerja untuk menafkahi keluarga.

“Sekarang paling hanya melayani take away saja sesuai anjuran pemerintah dalam rangka menekan angka covid-19. Tapi nyatanya kasusnya terus meningkat,” katanya, Selasa (26/1/2021).

baca juga: 4 Nakes Positif Corona, Satu Puskesmas di Tasikmalaya Tutup Pelayanan

Wati Nurmala, salah satu pengunjung, mengatakan, dengan adanya PPKM ini ia menjadi khawatir saat membeli, karena harus berburu dengan waktu.

Kendati begitu, ia mengaku tak menyoal penerapan protokol kesehatan secara ketat.

“Satu sisi kita harus berburu dengan waktu sebagaimana aturan. Namun kalau itu yang terbaik untuk semuanya tidak apa-apa,” ujarnya. (Apip/R6/HR-Online)

Editor: Muhafid

Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kades di Kota Banjar Respon Pembentukan Koperasi Merah Putih, Singgung soal BUMDes

harapanrakyat.com,- Sejumlah kepala desa di Kota Banjar, Jawa Barat, merespon soal keharusan pembentukan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang harus sudah terbentuk pada Juni mendatang. Sejumlah...
Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...
Timnas Indonesia di Piala Dunia

Ini Kata Shin Tae-yong soal Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, Singgung Para Pemain

Sosok mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memang selalu jadi pusat perhatian publik. Kali ini, pria asal Korea Selatan itu membahas secara terbuka peluang...
larangan membawa kendaraan pribadi ke sekolah

SMAN 2 Cimahi Larang Siswa Tanpa SIM Bawa Kendaraan Pribadi ke Sekolah

harapanrakyat.com - SMAN 2 Cimahi, Jawa Barat, melarang semua siswa menggunakan kendaraan pribadi ke sekolah apabila belum memiliki SIM. Hal tersebut merupakan komitmen pihak...