Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Komunitas Bobotoh Persib Kota Banjar, Jawa Barat, bersama tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, berkolaborasi membagikan masker.
Pembagian masker tersebut kepada para pengguna jalan yang melintasi kawasan Alun-alun Kota Banjar, Senin (4/1/2020).
Tak hanya itu, dalam aksi bagi masker tersebut Tim Satgas juga melakukan Operasi Yustisi penindakan kepada warga yang tidak mengenakan masker.
Ketua Bobotoh Persib Kota Banjar, Ajat Sudrajat, mengatakan, aksi bagi masker tersebut sebagai bentuk kepedulian bersama. Sekaligus, mengajak kepada warga masyarakat pentingnya menjaga kesehatan dengan cara menerapkan protokol kesehatan.
Terlebih lagi, situasi pandemi Covid-19 belum menunjukkan tanda-tanda kapan akan berakhir. Bahkan, katanya, jumlah kasus positif di Kota Banjar juga terus meningkat.
“Ada 3.000 masker yang kami bagikan kepada pengguna jalan pada kesempatan aksi kemanusiaan ini,” kata Ajat kepada awak media, Senin (4/1/2021).
Rencananya, lanjut Ajat, tanggal 20 Desember lalu, Bobotoh juga sudah menyalurkan bantuan sebanyak 1 ton beras. Bantuan tersebut untuk membantu warga masyarakat terdampak wabah pandemi Covid-19 melalui tim Satgas.
“Belum lama ini kami juga sudah menyalurkan satu ton beras melalui tim Satgas. Semua bantuan ini dari para donatur,” ujar Ajat.
Sementara itu, Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih, didampingi Kapolres Banjar, AKBP. Melda Yanny, memberikan apresiasi kepada Bobotoh Persib.
Bukan hanya membagikan masker, apresiasi tersebut juga karena ikut berpartisipasi memberikan edukasi kepada warga masyarakat, agar mau melindungi diri mereka dari bahaya penularan virus Corona.
Tim Satgas akan terus melakukan berbagai upaya pencegahan, termasuk membantu keluarga mereka yang sudah dinyatakan positif dan menjalani isolasi mandiri.
“Tadi kami juga memberikan paket bantuan beras untuk 49 orang warga yang menjalani isolasi mandiri. Semoga bisa bermanfaat,” ucapnya.
Tim Satgas Razia Yustisi, Sejumlah Warga Terjaring
Sementara itu, dari Operasi Yustisi penindakan sedikitnya 12 warga yang terjaring dan mendapatkan sanksi dari tim Satgas.
Menurut Sekretaris Dinas Satpol-PP Kota Banjar, Asep Sutarno, menurunnya jumlah pelanggar tersebut, menunjukkan kesadaran warga masyarakat memakai masker di tempat publik semakin meningkat.
“Sekarang kesadaran warga sudah mulai meningkat. Adapun yang terjaring operasi penindakan itu kebanyakan pengguna jalan dari luar daerah,” singkatnya. (Muhlisin/R5/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto