Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Salah seorang anggota DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, Gun Gun Gunawan Abdul Jawad terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melakukan kegiatan takjiah ke Tasikmalaya belum lama ini.
Saat HR Online mengonfirmasi melalui sambungan telepon, Gun Gun mengaku merasa kelelahan dan mengalami gejala demam pasca pulang dari kegiatan tersebut.
Kemudian, pada 27 Desember 2020 ia menjalani tes swab dan hasilnya pun menunjukkan positif covid-19.
“Saat ini saya masih menjalani perawatan di rumah sakit Asih Husada. Do’akan saja semoga lekas sembuh dan wabah pandemi virus Corona ini segera berlalu,” ucapnya, Senin (28/12/2020).
Ajak Masyarakat Kota Banjar Patuhi Prokes
Meski ia masih mendapatkan perawatan, Gun Gun pun masih sempat mengajak masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan sebagaimana anjuran pemerintah.
Bahkan, meski masih dalam isolasi ia pun sempat membuat video pernyataan dan harapan supaya masyarakat lebih waspada terhadap virus ini.
Tak hanya itu, ia juga mengajak semua pihak untuk membiasakan hidup bersih dan sehat dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan istirahat yang cukup untuk menjaga imun tubuh.
“Menerapkan disiplin protokol kesehatan itu penting sebagai upaya pencegahan. Selalu pakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menghindari kerumunan,” imbuhnya.
baca juga: Kasus Konfirmasi Aktif Covid-19 di Kota Banjar Hari Ini Kembali Bertambah
Dinkes Lakukan Swab Tes Lingkungan Bappeda
Terpisah, Pelaksana Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, dr. Agus Budiana, mengatakan, untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus Corona di instansi pemerintahan, pihaknya melakukan tracking dan swab kepada pegawai yang kontak erat dengan positif di lingkungan Bappeda Banjar.
Dari tracking tersebut, ada 33 pegawai Bappeda dan 11 pelaksana Satgas yang mengikuti tes pengambilan spesimen uji usap.
“Semuanya ada 44 pegawai yang mengikuti pemeriksaan swab tes karena kontak dengan pasien pegawai Bappeda yang positif itu. Kami harap kita semua tetap waspada dan melakukan upaya pencegahan,” katanya. (Muhlisin/R6/HR-Online)
Editor: Muhafid