Berita Jabar (Harapanrakyat.com),- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengajak pihak swasta untuk mendukung program Sadesha atau satu desa satu hafidz. Hal tersebut ia sampaikan saat pembukaan pendidikan dan latihan program satu desa satu hafidz (Sadesha) angkatan XII/2020 lewat virtual dari Gedung Pakuan, Bandung.
Ridwan Kamil mengatakan untuk mencetak generasi penghafal Al-Quran bisa juga datang dari pihak swasta dan dermawan yang ikut mendukung. Jadi tidak hanya selalu berharap dari pemerintah saja.
“Semoga ada pihak swasta dan dermawan yang ikut mendukung program Sadesha ini. Sehingga semangat untuk menciptakan desa sebagai lumbung hafidz tetap ada,” ucapnya, Jumat (25/12/2020).
Dalam masa jabatannya, Ridwan Kamil berharap bisa melahirkan generasi qurani di Jabar. Sehingga peradaban Jabar maju dari infrastruktur, ekonomi, kesehatan, pendidikan dan ahli ibadah atau penghafal Al-Quran.
“Impian kami setiap penghafal Al-Quran hadir di 5.312 Desa. Semua desa memilikinya, kemudian akan bertambah setiap tahunnya,” jelas Ridwan Kamil.
Dengan program Sadesha ini, target Pemprov Jabar pada tahun 2020 seluruh desa memiliki penghafal Al-Quran 30 Juz. Kemudian peserta lulusan diklat ini dapat melatih dan membimbing anak-anak lain untuk memperbanyak penghafal Al-Quran.
“Mereka yang telah jadi hafidz harus memiliki inovasi dan siap terjun ke desa-desa untuk melatih generasi muda, anak-anak sebagai penghafal Al-Quran berikutnya. Semua harus bersemangat dan membuat strategi untuk mewujudkannya,” tuturnya. (R9/HR-Online)
Editor: Dadang