Embung Cibunar Garut akan segera rilis menjadi salah satu objek wisata edukasi baru kota Garut. Kawasan ini akan rilis menjadi bumi perkemahan dengan beragam fasilitas yang sangat menunjang kenyamanan wisatawan.
Lokasi embung ini tidak jauh dari perkotaan yang menyajikan keindahan alam serta embung yang berupa kolam buatan dengan ukuran yang cukup dalam untuk menampung air hujan.
Sebelum menjadi bumi perkemahan, kawasan embung ini awalnya sudah populer dengan sebutan Embung Cibunar. Embung ini sering digunakan sebagai tempat pemancingan pada setiap akhir pekan.
Akan tetapi, para pemancing tersebut hanya boleh menggunakan kail serta tidak boleh menggunakan jaring dalam memancing. Hal ini bertujuan untuk menjaga kelestariannya.
Perkemahan Embung Cibunar Garut
Cibunar berlokasi di Desa Cibunar, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut. Saat ini dicanangkan sebagai bumi perkemahan Kota Garut.
Pencanangan Embung Cibunar sebagai bumi perkemahan ini tepat pada kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke -18 Tarogong Kidul pada Minggu 20 Desember 2020 lalu.
Baca Juga: Gua Paling Angker di Pulau Jawa untuk Menguji Adrenalin
Keberadaan dari embung ini dapat menyelamatkan 100 hektar lahan persawahan yang berada di Desa Cibunar. Pemerintah Kota Garut saat ini berencana akan memasukkan Embung Cibunar pada daftar Rencana Pembangunan Tahunan Kecamatan.
Seperti RPTK yang menjadikan kawasan ini sebagai pusat pariwisata yang berada di Taragong Kidul. Dalam hal ini, Bupati Garut, Rudy Gunawan juga berjanji akan meningkatkan kualitas Cibunar.
Untuk mewujudkan hal tersebut, pihaknya akan menyediakan fasilitas penunjang supaya para wisatawan merasa lebih nyaman serta aman saat berkunjung ke embung ini.
Potensi Lain Embung Cibunar Garut
Pemerintah kabupaten Garut merencanakan kawasan embung yang berada pada lokasi yang tidak jauh dari perkotaan Garut untuk menjadi kawasan perkemahan yang menarik.
Selain itu, kawasan ini juga menyajikan keindahan alam serta embung yang sangat menarik. Dengan adanya dana desa warga Cibunar, embung ini akhirnya berhasil hadir.
Embung Cibunar memiliki fungsi untuk mengairi area pertanian yang memiliki luas 1000 hektare yang terdapat pada daerah tersebut.
Menurut Bupati Garut, kawasan embung ini mempunyai potensi lain. Potensi tersebut adalah pada wilayah sekitar embung dapat menjadi kawasan bumi perkemahan yang tidak kalah menarik dengan wisata sejenis yang terdapat pada wilayah lain.
Rudy Gunawan juga menyebutkan jika memang terdapat komitmen untuk menyerahkan bagaimana caranya lahan menjadi kawasan “camping ground” minimal 5000 meter, maka ia akan menyediakan beragam fasilitas.
Bentuk fasilitas yang akan diberikan oleh pemerintah berupa pembangunan kamar mandi, akses jalan yang kuat dan bagus, serta MCK komunal alam jumlah yang banyak. Sebelumnya Pemkab Garut juga telah mencanangkan beberapa kawasan wisata baru yang terdapat pada beberapa desa.
Baca Juga: Gua Lalay Majalengka, Pesona Wisata Alam Sudana di Balik Mitosnya
Wisata yang bakal disuguhkan oleh pemerintah daerah tersebut cukup beragam. Yang antara lain wisata pantai, pemandangan alam, wisata air, hingga wisata pegunungan yang tersebar pada beberapa kecamatan.
Daya Tarik Embung Cibunar Garut
Pada awalnya, embung ini merupakan kawasan embung yang lebih populer dengan sebutan Embung Cibunar. Yang pada umumnya, kawasan ini menjadi kawasan pemancingan akhir pekan.
Akan tetapi, terdapat peraturan tersendiri jika ingin memancing di kawasan embung ini. Para pemancing hanya boleh memancing dengan menggunakan kail serta tidak boleh menggunakan jaring demi menjaga kelestarian lingkungan.
Embung Cibunar Garut yang menggunakan mesin pompa ini mampu mengairi kurang lebih 100 hektar sawah pendukduk. Dari sekitar embung, para pengunjung dapat menikmati pemandangan pedesaan serta persawahan yang sangat sejuk dan asri.
Jika langit sedang dalam keadaan cerah, maka para wisatawan dapat menyaksikan keindahan Gunung Guntur, Gunung Cikuray, serta Gunung Galunggung.
Seperti yang kita ketahui, Gunung Cikuray merupakan salah satu gunung yang memiliki ketinggian 2.821 meter di atas permukaan laut atau mdpl.
Baca Juga: The Lodge Maribaya, Wisata dengan Berbagai Wahana Ekstrem yang Unik
Selain itu, gunung ini tidak memiliki kawah aktif. Gunung Cikuray adalah salah satu gunung tertinggi keempat yang terdapat di Jawa Barat, setelah Gunung Ciremai, Gunung Pangrango, serta Gunung Gede.
Dengan akan hadirnya Embung Cibunar Garut sebagai bumi perkemahan ini, Kecamatan Tarogong Kidul Garut patut berbangga hati. Pasalnya, akan segera mempunyai objek wisata edukasi baru dengan fasilitas pendukung yang cukup lengkap. (R10/HR-Online)