Berita Banjar (harapanrakyat.com).- Minuman tradisional Wedang Sontoloyo kini hadir di Kota Banjar, tepatnya di Jalan DR. Husein Kartasasmita atau perempatan Djarum.
Ade Irsan Nurdiansyah, penjual minuman Wedang Sontoloyo, mengatakan kalau dirinya ingin mengajak generasi milenial untuk menyukai minuman tradisional Indonesia. Salah satunya wedang sontoloyo.
“Kami ingin mengenalkan minuman tradisional supaya bisa dikenal dan dinikmati oleh kalangan anak-anak muda di Kota Banjar. Wedang Sontoloyo kami buka dari jam 15:00 WIB sampai jam 22:00 WIB, dan kami buka setiap hari,” tutur Ade, kepada Koran HR, Senin (23/11/2020).
Tempat penjualan minuman tradisonal Wedang Sontoloyo Kota Banjar ini berdiri pada bulan November 2020.
Tersedia berbagai minuman tradisional seperti wedang jahe susu, wedang jahe kencur, wedang jahe kunyit.
Wedang jampe, teh tarik rempah, wedang uwuh, STMJ, dan lainnya. Ade menjualnya mulai dari harga Rp 10.000.
Selain menyediakan minuman tradisional, Ade juga menyediakan berbagai makanan, seperti mendoan, cireng isi, pisang keju, pisang coklat, pisang berendam, cireng crispy, pipa piscok, dan banyak lagi. Untuk harganya mulai dari harga Rp 5.000.
“Kami juga menyediakan berbagai macam minuman kopi seperti kopi tubruk, kopi susu, kopi Vietnam drip kopi, kopi Vietnam drip susu, es komon. Harganya mulai dari 8 ribu rupiah,” katanya.
Di tempat usahanya itu, Ade juga mengajak dan memfasilitasi anak muda yang aktif dalam bidang seni musik, untuk mengembangkan seni musik di Kota Banjar.
Bukan hanya itu, dia pun merangkul komunitas-komunitas yang berada di Kota Banjar.
“Kami akan membangun kedekatan dengan pelanggan melalui kolaborasi dengan komunitas yang ada di Kota Banjar. Misalnya mengadakan event di wedang ini,” ujarnya.
Ade berharap minuman tradisonal Wedang Sontoloyo ini bisa lebih dikenal di masyarakat, termasuk kalangan anak muda Banjar.
Semua dapat menikmati kehangatan Wedang Sontoloyo.
“Untuk warga Banjar bisa datang ke sini bersama keluarga, teman, atau saudara untuk menikmati aneka minuman tradisional Indonesia yang kami sajikan,” pungkas Ade. (Aji/Koran HR)