Kamis, April 17, 2025
BerandaBerita PangandaranTanpa Perahu, Nelayan Pangandaran Ini Melaut dengan Ban

Tanpa Perahu, Nelayan Pangandaran Ini Melaut dengan Ban

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Berbagai cara dilakukan oleh nelayan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat untuk melaut dan mencari ikan. Salah satunya, Ujang, nelayan Pangandaran yang memanfaatkan ban untuk melaut.

Dengan bantuan ban tersebut, Ujang berjibaku dengan ombak laut dan berusaha menangkap ikan. Hal itu ia lakukan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

“Melaut dengan ban sebenarnya lebih enak, karena lebih mudah untuk mencari posisi saat di laut,” katanya, Jum’at (20/11/2020).

Saat menangkap ikan, lanjut Ujang, ia menggunakan jaring bandrong. Jaring tersebut ia ‘tanam’ di laut. Karena prosesnya menggunakan jaring bandrong ini, aktivitas menangkap ikan yang dilakukan Ujang dan nelayan lainnya ini dikenal dengan sebutan ‘ngabandrong’.

“Bandrongan itu tak jauh dari bibir pantai. Kami para nelayan tradisional ban ini memang hanya pakai ban saja, lebih simpel,” jelasnya.

Menurut Ujang, ngabandrong tersebut dilakukan setiap hari di pantai Timur Pangandaran. Saat ini nelayan tradisional ban hanya tingga beberapa orang saja.

“Ya yang ngabandrong tidak banyak, di bawah sepuluh orang. Kebanyakan yang menjaring Arad serta yang menangkap ikan di laut dengan perahu. Sementara kami, nelayan Pangandaran yang melaut hanya dengan ban juga Alhamdulillah,” katanya. 

Sementara itu, penghasilan yang didapat Ujang dari ngabandrong ini dalam satu hari bervariatif.

“Kalau sedang mujur kita dapat uang yang cukup untuk keluarga di rumah, kalau lagi sepi ya mau diapakan lagi. Hasil tangkapan dari laut untuk makan di rumah,” katanya.

Ujang menambahkan, dari tangkapan bandrongan tersebut, ia mendapatkan bermacam-macam ikan, selain itu juga seringkali Ujang mendapat udang.

“Selanjutnya hasilnya dijual ke bakul ataupun ke restoran langganan. Alhamdulillah meskipun hanya dengan ban tapi kami tetap terus bekerja setiap hari dan selalu saja ada rejeki dari Tuhan,” katanya. (Entang/R7/HR-Online)

Editor: Ndu 

Tes Kebugaran Fisik

Calon Jemaah Haji di Kota Banjar Jalani Tes Kebugaran Fisik, Jalan Kaki 1,6 Km

harapanrakyat.com,- Sebanyak 120 calon jemaah haji Kota Banjar, Jawa Barat, yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun 2025, melakukan tes kebugaran fisik yang diselenggarakan...
Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...
Program Kartu Berdaya

Warga Pataruman Tagih Janji Program Kartu Berdaya Wali Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, menagih janji Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, terkait Program Kartu...