Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mengakui bahwa sudah terjadi transmisi lokal dalam penyebaran Covid-19 di Ciamis.
Sehingga, dengan adanya transmisi lokal tersebut, Pemkab Ciamis meminta kepada masyarakat harus terus mempedomani 3 M. Hal tersebut guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Peningkatan kasus positif Covid-19 beberapa minggu ini terjadi peningkatan, dan ketika melakukan kontak tracking sudah terjadi transmisi lokal di beberapa kecamatan,” ungkap Kabid Layanan Dinkes Ciamis, dr. Eni Rochaeni, Kamis (05/11/2020).
Maka dari itu, dr. Eni berpesan bagi masyarakat Ciamis untuk hindari kerumunan. Selain itu, rajin mencuci tangan dan selalu pakai masker setiap kegiatan keluar rumah.
“Bukan hanya itu, pola hidup bersih dan sehat (PHBS) menjadi poin utama dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Dan, lawan virus Corona dengan cinta,” ucapnya.
Sedangkan untuk kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Ciamis sampai hari ini totalnya mencapai 219 orang.
Menurut dr Eni, semuanya pasien positif tersebut tersebar hampir di 27 kecamatan. Sementara angka untuk tingkat kesembuhan sebanyak 155 orang, dan meninggal dunia 12 orang.
“Untuk yang masih positif aktif Covid-19, hingga saat ini 55 orang, dengan didominasi kasus orang tanpa gejala,” pungkasnya. (Fahmi/R5/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto
 Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mengakui bahwa sudah terjadi transmisi lokal dalam penyebaran Covid-19 di Ciamis.){kind=link}