Berita Banjar (harapanrakyat.com).- Nasib sial menimpa Solihatun, seorang pedagang pecel lele Lamongan, yang biasa berjualan di pusat Kota Banjar, Jawa Barat, Rabu (11/11/2020).
Solihatun kena tipu seseorang yang mengaku seorang dokter RS Banjar Patroman.
Ia mengaku, awalnya mendapatkan pesan Wahtsapp dari seseorang yang mengaku dokter RS Banjar Patroman.
Orang tersebut memesan 6 bungkus nasi dan pecel lele kumplit.
Dokter tersebut memintanya untuk mengantarkan pesanan ke rumah sakit.
Namun setelah Solihatun mengantarnya dan bertanya kepada satpam rumah sakit, ternyata tidak mengenali dokter yang dimaksud.
“Saya menunjukan foto profil yang berada pada WA, tetapi setelah bertanya ternyata tidak ada dokter yang dimaksud,” ujar Solihatun.
Dokter gadungan itu juga sempat meminta Solihatun mengisi pulsa. Namun karena curiga, ia tidak menuruti permintaannya.
“Selain membeli pecel lele dan nasi bungkus, penipu itu juga meminta untuk dibelikan pulsa dan akan menggantinya jika saya sudah sampai,” katanya.
Ia pun menyuruh suaminya untuk melacak nomor WA menggunakan aplikasi pelacak nomor WA.
Setelah dilacak orang tersebut berada di Tegal, dan saat ditelusuri ternyata sudah banyak yang tertipu oleh nomor tersebut dan bukan hanya solihatun saja.
Solihatun hanya bisa pasrah dan berdoa agar pesanannya bisa tergantikan.
Pesanannya yang terlanjur dibuat lalu bagikan ke tukang parkir di sekitar tempatnya berjualan.
“Saya hanya pasrah saja dan berdoa, dan ini menjadi pelajaran bagi saya, dan akan lebih teliti untuk kedepanya,” pungkasnya. (Aji/R8/HR Online)
Editor: Jujang