Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Pasca tewasnya seorang pekerja akibat tertimbun longsoran tanah galian, proyek pengerjaan box cover gorong-gorong di Desa Parung, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat dihentikan sementara.
Pantauan HR Online di lokasi kejadian, tidak terlihat aktifitas para pekerja. Hanya ada garis polisi yang membentang di lokasi. Sementara tumpukan box cover dari beton di lokasi proyek belum ditanam ke bawah tanah.
Baca Juga: Pekerja Proyek Gorong-gorong di Tasikmalaya Tewas Tertimbun Longsor
Engkus, seorang warga sekitar, mengatakan, proyek pengerjaan gorong-gorong memang dihentikan sejak tewasnya salah satu pekerja pada Kamis (5/11/2020) dini hari.
“Proyeknya dihentikan dulu. Nggak tahu sampai kapan,” katanya.
Iptu Jajat Hidayat, Kapolsek Cibalong, mengatakan, pihaknya langsung melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab peristiwa tragis ini.
Selain olah TKP, petugas Kepolisian juga memintai keterangan saksi mata. Sementara penanggung jawab proyek juga dimintai keterangan. Terutama terkait indikasi adanya kelalaian kerja.
“Kami dalami ada dan tidaknya indikasi kelalaian kerja. Karena dilakukan malam hari juga kan,” katanya.
Sementara itu sebelumnya diberitakan, empat orang pekerja proyek tertimpa longsoran tanah proyek gorong-gorong di Kampung Pondok Grogol, Desa Parung, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, pada Kamis (5/11/2020) dini hari.
Satu orang pekerja di antaranya tewas di lokasi kejadian. Sementara 1 orang menderita luka pada bagian wajahnya. Dua orang lagi berhasil selamat setelah berlindung di bawah box cover.
Pekerja yang tewas diketahui bernama Bubun (45), seorang warga Tanjung, Kabupaten Tasikmalaya. (Apip/R7/HR-Online)
Editor: Ndu