Fungsi membran mukosa sangat penting. Membran mukosa secara umum berfungsi untuk melindungi tubuh. Membran ini hadir untuk mencegah tubuh terserang dari virus dan juga bakteri.
Baca Juga: Struktur Membran Plasma dan Juga Fungsinya Masing-Masing!
Tubuh normal memiliki pertahanan yang kuat sehingga bisa terhindar dari berbagai virus maupun bakteri. Salah satu bagian tubuh yang memiliki fungsi tersebut adalah mukosa.
Membran mukosa juga terkenal sebagai selaput lendir. Mukosa berada di bagian luar tubuh, tetapi berbeda dengan kulit. Keberadaan mukosa ini seakan menjadi pembatas di dalam tubuh.
Fungsi Membran Mukosa di dalam Tubuh
Tubuh manusia memiliki struktur yang menakjubkan agar kuat terhadap serangan virus maupun bakteri dari lingkungan luar.
Anda mungkin sudah tahu bahwa bagian tubuh luar memiliki kulit sebagai pelindung utamanya. Akan tetapi pelindung tubuh tidak hanya dari luarnya saja.
Tubuh bagian dalam juga memiliki pelindung terluar, yaitu mukosa. Mukosa sendiri merupakan membran dengan peran sebagai pelindung bagian dalam tubuh yang masih terekspos pada udara.
Membran mukosa ini juga mempunyai banyak selaput yang memproduksi lendir guna membantu menjaga lapisannya agar tetap dalam kondisi lembab.
Pengertian Membran Mukosa
Sebelum beralih ke fungsi membran mukosa, Anda perlu memahami dengan jelas pengertian dari membran satu ini terlebih dahulu.
Layaknya gari-garis kulit yang ada di luar tubuh, mukosa berperan sebagai pembatas bagian dalam tubuh Anda.
Melansir dari laman Wikipedia, membran mukosa atau yang juga terkenal sebagai selaput lendir merupakan lapisan kulit bagian dalam yang tertutup di epitelium.
Membran mukosa ini masih terlibat didalam proses absorpsi dan juga ekskresi. Mukosa yang berupa lapisan tipis ini menutupi permukaan bagian di dalam tubuh, termasuk rongga tubuh dan juga organ berongga.
Baca Juga: Fungsi Membran Sel pada Bakteri, Berikut Ini Penjelasannya!
Apa Fungsi dari Membran Mukosa?
Secara umum, membran mukosa yang berbentuk lapisan lendir ini berfungsi sebagai pertahanan tubuh. Membran ini akan melapisi bagian rongga pada tubuh yang kontak langsung dengan lingkungan luar dan juga organ internal.
Membran mukosa juga bisa menyatu dengan kulit secara langsung pada beberapa bagian tubuh. Ciri khas dari membran mukosa ini adalah memiliki cairan yang lengkap dan juga tebal.
Cairan tersebut akan dikeluarkan oleh membran serta kelenjar mukosa sendiri yang bernama mukus. Istilah membran mukus sendiri mengacu pada daerah adanya mukus di dalam tubuh.
Akan tetapi, tidak semua membran mukosa dapat mensekresi atau mengeluarkan mukus.
Pastinya fungsi membran mukosa yang paling utama adalah untuk melindungi tubuh. Membran ini akan melindungi tubuh dari agen eksternal yang berbahaya.
Struktur dari membran plasma yang padat, keberadaan jaringan epitel di dalam mukosa membentuk penghalang sehingga mencegah masuknya patogen.
Kemudian, sebagian membran mukosa dapat mengeluarkan lendir secara konstan agar sedikit lembab. Sel-sel yang ada pada jaringan epitel bernama sel piala dan memproduksi atau menghasilkan gel tebal tersebut.
Lendir atau gel pada membran plasma mengandung antibiotik alami yang bernama defensin. Dengan demikiaan, setiap patogen yang mencoba masuk akan terperangkap.
Di sisi lain, fungsi membran mukosa pada lambung dan usus terlibat di dalam proses pencernaan, serta mukosa hidup membantu bau dari hidung sehingga partikel dapat terdeteksi.
Kemudian membran mukosa juga terdapat di organ reproduksi seperti vagina. Keputihan merupakan cara alami dari mukosa membersihkan diri serta memelihara kelembaban organ vagina.
Baca Juga: Jenis Jaringan Epitel, Fungsi dan Ciri Utamanya pada Tubuh Manusia
Perbedaan Jaringan Kulit dan Mukosa
Beberapa orang mungkin masih mengira bahwa mukosa merupakan kulit, karena sama-sama berfungsi sebagai pelindung terluar. Akan tetapi, pada dasarnya kedua bagian tubuh tersebut berbeda.
Mukosa merupakan pelindung lapisan kulit bagian dalam, sedangkan kulit pada dasarnya merupakan jaringan dari organ terluar.
Secara lebih singkatnya, membran mukosa akan melapisi berbagai organ tubuh dan mengelilingi organ internal. Membran ini berwarna merah mudah, sementara kulit memiliki warga berbeda tergantung pigmen.
Secara struktur juga keduanya berbeda. Kulit memiliki folikel rambut, kelenjar keringat, minyak, serta tekstur yang lebih kasar.
Sementara mukosa akan terasa lebih licin dan tidak memiliki folikel rambut maupun kelenjar apapun.
Meski demikian, fungsi membran mukosa dan juga kulit adalah sebagai sistem pertahanan tubuh dari infeksi mikroba. Apabila mukosa terluka, maka mikroba akan lebih mudah masuk ke dalam tubuh dan menginfeksi. (R10/HR-Online)
