Berita Tasikmalaya, (HarapanRakyat.com),- Pondok Pesantren Al Urwatul Wustha, Kampung Gunungkondang, Kelurahan Mangkubumi, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, membentuk Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
Dewan Kyai Al Urwatul Wustha, Nandang Ali Nurjaman, S.Pd.I, M.Pd. Jum`at (30/10/2020), menuturkan, pembentukan Satgas tersebut bertujuan untuk menangani dan mengantisipasi penyebaran Covid-19.
“Satgas terdiri dari Dewan Kyai, Dewan Santri, Dewan Guru, Santri pilihan dan bekerjasama dengan Puskesmas Mangkubumi,” katanya.
Nandang menjelaskan, salah satu tugas dari Satgas Covid-19 ini adalah memperketat kedisiplinan warga Ponpes Al Urwatul Wustha dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Antaralain, kata Nandang, dalam hal penerapan 3M serta memperketat keluar masuk santri dan tamu yang datang ke pondok.
“Seluruh santri Al Urwatul Wustha wajib menerapkan 3M, mulai dari memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Kalau ada yang melanggar, maka Satgas akan memberikan sanksi,” tandasnya.
Menurut Nandang, pengurus Ponpes Al Urwatul Wustha juga membagikan masker secara gratis, menyediakan tempat cuci tangan dan menyediakan hand sanitizer.
Fasilitas tersebut disediakan sesuai kebutuhan bagi masyarakat dan penghuni Al Urwatul Wustha. Dengan begitu, seluruh santri akan merasa nyaman dan merasa terfasilitasi dalam menjalankan protokol kesehatan.
“Seluruh santri juga wajib berdawam wudlu, berdzikir, membaca Al Qur’an dan melaksanakan sholat sunat tahajud,” ujarnya.
Selain ikhtiar dzohir, yakni dengan memperketat protokol kesehatan, lanjut Nandang, ikhtiar bathin pun harus terus dilaksanakan. Yakni dengan mendekatkan diri dan meminta ampunan kepada Alloh SWT.
“Karena yang menurunkan wabah ini haqiqatnya adalah Alloh SWT. Maka dekati dan mintalah ampunan kepada Alloh SWT,” ungkapnya.
Semoga, kata Nandang, Alloh SWT segera mencabut wabah Covid-19 ini dari muka mumi agar kehidupan kembali berjalan normal.
Melalui pembentukan Satgas Penanganan Covid-19 Ponpes Al Urwatul Wustha, Nandang beharap santri mampu menjadi tauladan dalam menjalankan protokol kesehatan. Serta menjadi garda terdepan dalam menangkal penyebaran Covid-19.
“Semoga seluruh ikhtiar dzohir dan bathin ini menjadi wasilah meningkatkan kesadaran dalam menjaga kesehatan. Serta menjadi motivasi dalam mendekatkan diri kepada sang illahi,” pungkasnya. (Apip/R4/HR-Online)
Editor : Deni Supendi