Berita Jabar (Harapanrakyat.com),- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyebut angka kasus positif Covid-19 mengalami peningkatan karena masifnya tes PCR. Akan tetapi, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Jabar mengalami kenaikan, serta angka kematian turun.
Rinciannya, untuk angka kesembuhan dari 53 persen kini 59 persen atau naik 6 poin dalam beberapa hari. Sedangkan angka kesembuhan menjadi 1,88 persen darn 2,4 persen. Ridwan Kamil menyampaikan hal tersebut dalam rapat koordinasi bersama Kementerian Kesehatan dan Menko Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsa Pandjaitan vila telekonferensi dari Gedung Pakuan, Bandung, Senin (21/9/2020).
“Ada indikator baik saya sampaikan. Sekarang tingkat kesembuhan pasien Covid-19 (recovery rate) membaik, begitu juga angka kematian turun,” ucapnya.
Kementerian Kesehatan pun sudah mempublikasikan Lima dokumen protokol Covid-19. Ada 15 edaran dan peraturan menteri, keputusan BNPB, berikut pedoman. Ada juga dokumen terapi penanganan pasien yang dalam perawatan. Ridwan Kamil akan mewajibkan seluruh RS rujukan untuk mengimplementasikan dokumen tersebut.
Menko Maritim dan Investasi Luhut Pandjaitan mengatakan RS Rujukan dan Puskesmas harus menerapkan dokumen Kemenkes terkait protokol terapi penanganan Covid-19. Minimal sampai tiga bulan mendatang. Yakni penerapan protokol kesehatan, penyiapan karantina terpusat dan manajemen perawatan Covid-19.
Dokter dari Kemenkes Alexander K Ginting menerangkan protokol terapi penanganan Covid-19, yakni untuk mengurangi angka kematian dan tingkat kesembuhan pasien Covid-19 naik. Menurutnya, manajemen tata laksanana pasien Covid-19 merupakan protokol pertama wajib rumah sakit rujukan.
Menurut Alexander, ada beberapa strategi dalam mengurangi angka kematian dalam ruangan ICU. Yakni terkait tatalaksana pasien yang memiliki gejala berat. Kedua, memperkuat nilai early warning system dan ketersediaan alat medis yang memadai.
“Rumah sakit rujukan harus meningkatkan mutu pelayanan. Berbagi pengalaman sesama jajaran rumah sakit rujukan dan keenam meningkatkan kualitas SDM para perawat dan dokter,” ungkapnya.
Langkah-langkah tersebut sebagai upaya dalam mengurangi angka kematian pasien Covid-19. Sekaligus tingkat kesembuhan pasien Covid-19 naik. Meski dari hari ke hari kasus positif alami kenaikan. (R9/HR Online)