Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Polres Tasikmalaya beserta Koramil membubarkan massa yang tengah menonton pertandingan sepak bola Persib Legend melawan Primas Club di lapang Desa Sukarasa, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (30/9/2020).
Kapolres AKBP Hendria Lesmana langsung memimpin pembubaran ini, apalagi yang hadir mencapai ribuan orang.
Kepolisian meminta agar panitia tidak menggelar pertandingan persahabatan ini karena melanggar protokol kesehatan, seperti tidak menjaga jarak, berkerumun hingga berdesakan dan tidak memakai masker.
Hendria mengatakan, pihaknya meminta pertandingan tersebut sementara waktu terhenti sampai covid-19 benar-benar usai.
“Ini semata-mata supaya masyarakat terhindar dari penyebaran virus corona. Apalagi ini kondisinya kan banyak yang hadir hingga ribuan,” katanya.
Pihaknya pun menegaskan, larangan berkerumun tersebut sudah sesuai aturan dan terbatas 50 orang yang boleh hadir.
Untuk itu, pihaknya juga meminta pemain Persib Legend ini kembali ke kota asalnya dengan pengawalan dari kepolisian.
Ketua Panitia, Iman Soleh, mengaku kecewa meski pertandingan ini batal. Bahkan, penyelenggara juga siap bertanggungjawab mengganti tiket yang terlanjur masyarakat beli.
“Tadinya kami ini mau menghibur masyarakat desa kami saja yang sudah rindu pertandingan bola. Ternyata memang tidak boleh berkerumun,” ucapnya. (Apip/R6/HR-Online)