Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita CiamisPandemi Covid-19, Pemohon Kartu Kuning di Ciamis Menurun

Pandemi Covid-19, Pemohon Kartu Kuning di Ciamis Menurun

Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Pada masa pandemi Covid-19, pemohon kartu kuning atau kartu pencari kerja (AK1) mengalami penurunan.

Tecatat, hingga bulan Agustus 2020 baru ada 6.636 pencaker yang membuat kartu pencari kerja tersebut.

Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Ciamis, Eka Permana membenarkan kondisi tersbeut Selasa (22/9/2020).

Eka mengakui, pada masa pandemi Covid-19, memang terjadi penurunan pemohon kartu kuning dari para pencaker.

“Sejak pandemi, pembuat AK1 rata-rata perbulannya hanya 300 sampai 600 orang saja,” ujar Eka.

Kondisi ini berbeda jauh dengan tahun 2019. Pada tahun lalu, pembuat kartu kuning perbulannya bisa mencapai 1000 orang.

Menurutnya, pada masa pandemi Covid-19 ini, sangat mempengaruhi seseorang untuk mencari sebuah pekerjaan.

Rata-rata mereka yang membuat kartu kuning, masih mencoba-coba melamar sebuah pekerjaan ke perusahaan.

“Jadi memang pencaker ini masih mencoba-coba melamar, belum jelas perusahaan tujuan apakah menerima pekerja atau tidak,” jelasnya.  

Lebih lanjut Eka mengatakan, setiap pencaker yang membuat kartu kuning wajib memberikan laporan ke kantor Naker jika sudah dapat pekerjaan.

“Hal ini kita lakukan agar kita bisa mengetahui jumlah pengangguran yang ada di kabupaten Ciamis,” ucapnya.

Pihaknya pun kerap memberikan informasi jika ada perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan.

“Pencaker yang sudah kesini jarang menginformasikan apakah ia sudah bekerja atau belum, sehingga kami kesulitan untuk memberikan informasi kepada mereka,” tuturnya.

Tak hanya itu, untuk menekan angka pengangguran, pihaknya mengoptimalkan pelatihan kerja UPTD KLK atau Kursus Latihan Kerja.

Beberapa program pelatihan dari mulai montir sepeda motor, komputer, tata rias, pengelolahan hasil pertanian (tata boga) dan menjahit

Kata Eka, pelatihan itu terbatas dalam penyelenggaraannya, tapi minimalnya orang yang mendapatkan pelatihan mendapatkan keterampilan sesuai dengan bidangnya.

“Alhamdulillah, sudah terbukti ada beberapa orang yang sudah  mendapatkan pelatihan bisa membuat usaha sendiri,” pungkasnya. (Fahmi/R8/HR Online)

KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis

KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis: Konsen Pemulihan Kondisi Korban

harapanrakyat.com,- Ketua Forum Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Jawa Barat, Anto Rianto, mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi yaitu kasus tindakan asusila terhadap...
Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

harapanrakyat.com,- Preman kampung yang membacok ustadz dan merusak rumah Kepala Desa Karang Agung, Kecamatan Singajaya, Garut akhirnya menjadi tersangka. Ternyata pelaku mengaku aksinya itu...
Dilepas Bupati Herdiat, Calon Haji Ciamis Siap Tunaikan Ibadah Suci

Dilepas Bupati Herdiat, Calon Haji Ciamis Siap Tunaikan Ibadah Suci

harapanrakyat.com,- Sebanyak 435 orang calon jemaah haji (Calhaj) Kabupaten Ciamis yang tergabung dalam Kloter 19 JKS, berangkat menuju Embarkasi Bekasi. Pemberangkatan ratusan calon jemaah...
Juara Back to Back

Berhasil Membawa Persib Juara Back to Back Liga 1, Kira-kira Berapa Gaji Bojan Hodak?

Bojan Hodak menorehkan prestasi luar biasa bagi tim Persib Bandung. Pelatih asal Kroasia itu berhasil membawa Persib juara back to back Liga 1, dan...
Pengakuan Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis yang Hukum Murid Berjemur di Lapangan, Sebut Sudah Sesuai Prosedur

Pengakuan Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis yang Hukum Murid Berjemur di Lapangan, Sebut Sudah Sesuai Prosedur

harapanrakyat.com,- Sejumlah orang tua siswa keluhkan guru olahraga SMAN 1 Pamarican, Ciamis, Jawa Barat, dalam menghukum murid dengan berjemur di lapangan di bawah terik...
Hukum Muridnya Berjemur di Lapangan, Ortu Siswa Keluhkan Sikap Arogansi Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis

Hukum Muridnya Berjemur di Lapangan, Ortu Siswa Keluhkan Sikap Arogansi Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Orang tua siswa (ortu) keluhkan kerasnya perlakuan HR, oknum guru olahraga SMAN 1 Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Pasalnya, guru tersebut terkesan bersikap...