Kamis, April 17, 2025
BerandaBerita CiamisNapi Lapas Kelas IIB Ciamis Bunuh Diri, Diduga Frustasi Karena Penyakit

Napi Lapas Kelas IIB Ciamis Bunuh Diri, Diduga Frustasi Karena Penyakit

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- WA, seorang napi Lapas Kelas IIB Ciamis, Jawa Barat, ditemukan meninggal dunia. Dugaan sementara, warga binaan penghuni kamar blok A ini meninggal karena bunuh diri.

Kasi Adm Kantib Lapas Kelas ll B Ciamis, Rahadyan Buana Triansa, membenarkan adanya warga binaannya yang meninggal dunia, pada Selasa (22/09/2020).

Rahadyan menuturkan, pada tanggal 22 September 2020 pukul 05.00 WIB, petugas lapas melakukan pengecekan ke kamar-kamar warga binaan.

“Ketika sedang mengecek kamar blok A, petugas melihat korban sudah ada dalam kamar mandi, dengan posisi kepalanya masuk ke dalam bak mandi,” tuturnya, Sabtu (26/09/2020).

Setelah petugas melihat kondisi napi lapas tersebut, sambungnya, langsung mengecek korban. Dan, petugas pun berkordinasi kepada pimpinan, untuk membawa korban ke RSUD Ciamis, agar mendapat pertolongan yang lebih lanjut.

“Kami sempat membawa korban ke RSUD Ciamis, namun nyawanya tidak tertolong,” ucapnya.

Menurutnya, dugaan korban WA melakukan bunuh diri karena gara-gara frustasi dengan penyakit Kusta yang tidak kunjung sembuh.

Bahkan, kata Rahadyan, sebelum napi lapas ini meninggal dunia, korban sudah pernah melakukan percobaan serupa dengan meminum deterjen saat berada dalam sel.

Selain itu, korban WA juga pernah menjedot-jedotkan kepalanya ke tembok, tapi untungnya ada petugas yang mengetahui WA lakukan.

“Terpaksa barang-barang yang beresiko dalam kamarnya harus kami keluarkan,” ucapnya.

Rahadyan menerangkan, kondisi penyakit yang korban WA alami terbilang sangat parah. Menurut Rahadyan, mungkin yang membuat napi lapas ini tidak bisa menahan penyakitnya.

Bahkan, dengan kondisi seperti itu, WA pun tidak satu ruangan dengan warga binaan lainnya. Pasalnya, khawatir penyakitnya bisa menularkan kepada warga binaan lainnya.

“Setelah kejadian, kami langsung berkoordinasi dengan keluarga korban untuk segera memakamkan. Dan pihak keluarga menerima atas kejadian itu,” pungkasnya. (Fahmi/R5/HR-Online)

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Sudahkah Anda mengetahui arti tanda seru merah di WA? Tanda ini umumnya menunjukkan bahwa pesan atau chat WhatsApp yang telah dikirim mengalami kegagalan. Meskipun...
Tes Kebugaran Fisik

Calon Jemaah Haji di Kota Banjar Jalani Tes Kebugaran Fisik, Jalan Kaki 1,6 Km

harapanrakyat.com,- Sebanyak 120 calon jemaah haji Kota Banjar, Jawa Barat, yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun 2025, melakukan tes kebugaran fisik yang diselenggarakan...
Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...