Minat belanja konsumen akhir-akhir ini sedang mengalami penurunan menyusul terjadinya pandemi Covid-19. Menurunnya belanja konsumen inilah yang membuat banyak negara khawatir karena bisa memicu terjadinya resesi ekonomi.
Keinginan berbelanja timbul ketika masyarakat sebagai konsumen merasa perlu memiliki barang tersebut dengan berbagai alasannya. Baik karena rasa ketertarikan, kebutuhan, hingga karena iseng dan pada akhirnya memutuskan untuk membelinya.
Minat membeli adalah suatu kecenderungan sikap konsumen yang mulai tertarik untuk melakukan pembelian. Tentunya dengan berbagai tahapan serta kemampuan untuk memiliki suatu barang yang diinginkannya.
Mengenal Minat Belanja Konsumen
Para pelaku bisnis dan tenaga pemasaran perlu mengenal dan mengetahui perilaku konsumen yang menjadi target pasarnya. Berikut pengertian minat belanja konsumen menurut para ahli yang penting diketahui.
Baca juga: Faktor Penyebab Kegagalan Usaha yang Wajib Dikenali Calon Pengusaha
Menurut Kotler (2008) minat beli adalah sesuatu yang timbul setelah adanya rangsangan ketika melihat barang. Rasa tertarik muncul untuk mencoba dan pada akhirnya memutuskan untuk membeli dan memiliki barang tersebut.
Menurut Howard (1994) minat beli adalah sesuatu yang ada hubungannya dengan hal yang terencana oleh konsumen untuk membeli barang tertentu dan jumlah produk tertentu dalam jangka waktu tertentu.
Menurut Durianto (2013), minat beli adalah suatu keinginan besar untuk memiliki barang dan timbulnya minat untuk membeli. Ketika konsumen terpengaruh dengan kualitas barang dan hal yang berkaitan maka keinginan membeli barang semakin kuat.
Baca juga: Ingin Sukses Membangun Karier dalam Pekerjaan? Jauhi 5 Pantangan Ini!
Menurut Schiffman dan Kanuk (2007) minat beli adalah suatu bentuk sikap seseorang yang merasa cocok terhadap suatu barang, mulai dari golongan barang atau jasa hingga merk barang atau jasa tersebut.
Ragam Bentuk Minat Belanja Konsumen
Dalam ilmu marketing, minat konsumen membeli produk tidak terjadi begitu saja. Berikut ini berbagai ragam bentuk minat belanja konsumen yang wajib bagi para tenaga marketing dan sales untuk mengetahuinya.
Minat Transaksional
Ini adalah suatu sikap kecenderungan seorang konsumen untuk dapat membeli produk. Rasa kecenderungan tersebut timbul setelah konsumen memiliki minat untuk membeli suatu produk yang diinginkan.
Minat Preferensial
Minat Ini merupakan gambaran tentang perilaku seseorang yang sudah memiliki preferensi atau kesukaan terhadap suatu produk. Preferensi tersebut hanya dapat berubah jika terjadi suatu hal pada produk tersebut.
Minat Referensial
Sikap atau minat ini menggambarkan seseorang yang merekomendasikan sebuah produk tertentu kepada orang lain. Dalam hal ini sudah ada minat belanja konsumen untuk membeli serta menyarankan kepada orang lain supaya membeli produk yang sama.
Minat Eksploratif
Gambaran jenis minat ini lebih pada perilaku seseorang yang sering mencari informasi tentang sebuah produk. Tentunya produk yang Ia minati. Sementara maksud mencari berbagai informasi mengenai semua yang dapat menjadi pendukung sifat-sifat positif pada produk tersebut.
Baca juga: Usaha Kecil Menengah, Kelebihan dan Kekurangan Beserta Contohnya
Faktor yang Mempengaruhi Minat Belanja Konsumen
Seorang tenaga marketing wajib mempelajari perilaku konsumen. Berikut ini berbagai faktor yang memengaruhi dan menentukan minat belanja konsumen untuk membeli atau memiliki suatu produk.
- Attention yaitu menilai suatu barang atau jasa yang sesuai dengan kebutuhan oleh calon konsumen. Selain itu calon konsumen juga mempelajari tentang tawaran produk dari penjual.
- Interest yaitu calon konsumen merasa mulai tertarik untuk membeli barang atau jasa yang ada setelah konsumen mendapatkan berbagai informasi tentang produk tersebut.
- Desire yaitu calon konsumen sudah mulai berpikir tentang produk yang ada karena keinginan untuk membeli sudah mulai ada.
- Lingkungan, tempat tinggal atau lingkungan memiliki pengaruh besar terhadap minat belanja konsumen dalam memilih dan menggunakan merek suatu produk.
- Action yaitu calon konsumen sudah mulai memantapkan hati untuk membeli suatu produk yang ada.
- Stimulus pemasaran, pemasaran bertujuan untuk memberikan dorongan, pengaruh atau stimulus kepada calon konsumen supaya terpengaruh dan mulai tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan.
Demikianlah informasi tentang minat belanja konsumen dan bagaimana berbagai faktor bisa ikut mempengaruhinya. Mengenal perilaku konsumen sangat penting bagi pelaku bisnis maupun tenaga marketing agar jualannya laris manis. (R11/HR-Online)