Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Layanan Puskesmas 3 Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, yang tutup dari 16-30 September 2020, berimbas besar kepada pedagang yang berjualan sekitar puskesmas tersebut.
Seperti yang Esih (52) alami. Pedagang asal Babakansari, Kelurahan Pataruman ini, sangat merasakan imbas dari penutupan Puskesmas 3 Pataruman.
Bahkan, katanya, warung tempat berjualan yang dekat dengan kantor Kelurahan Pataruman ini juga sebelumnya mengalami penurunan pendapatan akibat wabah Corona.
“Wah sangat berkurang sekali. Dengan adanya wabah saja sudah berkurang keuntungan. Belum lagi sekarang dengan penutupan layanan Puskesmas 3 Pataruman ini lebih parah lagi,” ucap Esih kepada HR Online, Jumat (25/9/2020).
Esih menuturkan, sebelum pandemi Covid-19 datang, bisa meraup untung Rp 800-900 ribu sehari. Namun setelah pandemik keuntungannya hanya sekitar Rp 400-500 ribu/hari saja.
“Berkurangnya keuntungan sudah mencapai 50%, tambah penutupan layanan puskesmas karena Covid, wah lebih parah lagi,” keluhnya.
Dengan kejadian tersebut, Esih pun berharap agar wabah Corona ini cepat berlalu. Serta, layanan Puskesmas 3 Pataruman kembali cepat buka.
“Yah keinginan saya Covid segera berlalu, agar pendapatannya bisa naik lagi,” pungkasnya. (HND/R5/HR-Online)