Mengenal penyebab dan gejala batu ginjal sejak dini mungkin akan menghindarkan Anda dari kondisi kronis yang berbahaya. Karena itu mengetahui cara pencegahan batu ginjal merupakan sebuah langkah bijak.
Sebab, jika penyakit batu ginjal dibiarkan berlarut-larut dapat mengganggu fungsi ginjal yang dampaknya akan menimpa organ penting lainnya.
Batu ginjal merupakan endapan mineral, kristal, asam garam yang menumpuk dan mengeras. Menurut Wikipedia, batu ginjal adalah batuan yang keras dan terbentuk dalam kandung kemih atau piala ginjal.
Penyakit batu ginjal juga disebut penyakit kencing batu. Endapan ini terbentuk dalam waktu lama yang mengeras seperti batu. Batu ini mengandung zat kapur maupun garam tidak larut yang tidak ikut terbuang melalui urin.
Baca juga: Gejala Sakit Ginjal Berikut Ciri-cirinya yang Wajib Diwaspadai
Gejala batu ginjal awalnya tidak mudah terdeteksi. Apalagi endapan itu akan menumpuk dalam waktu yang lama. Namun saat endapan itu mengeras dan membentuk batu biasanya baru akan memunculkan tanda.
Ada banyak faktor yang menyebabkan terbentuknya batu ginjal. Baik karena penyakit tertentu maupun dari asupan makanan ke dalam tubuh. Makanan yang mengandung tinggi garam dan zat kapur merupakan penyebab batu ginjal paling umum.
Tanda dan Gejala Batu Ginjal
Penyakit batu ginjal umumnya terjadi pada orang berusia lanjut atau berumur 40 tahun ke atas. Penyakit ini ternyata lebih banyak terjadi pada laki-laki ketimbang wanita.
Meskipun tidak mudah mengenali tanda atau ciri-ciri penyakit batu ginjal, namun dengan penanganan sejak dini setidaknya dapat mencegah dampak yang lebih parah. Nah, berikut ini gejala batu ginjal yang sebaiknya diwaspadai.
Sakit Saat Kencing
Umumnya orang yang menderita batu ginjal akan merasakan rasa nyeri dan sakit saat buang air kecil. Kondisi ini terjadi karena endapan yang ada telah mulai mengeras dan menghalangi atau menghambat saluran kemih.
Baca juga: Buang Air Kencing Terasa Panas? Waspadai Penyakit Disuria
Selain timbulnya rasa sakit, tak jarang penderita juga mengalami kesulitan untuk mengeluarkan air kencing. Adanya halangan dari batuan tersebut yang menyebabkan air kencing juga tidak lancar atau tidak bisa tuntas.
Keluar Darah Saat Kencing
Selain timbulnya rasa sakit saat buang air kecil, tak jarang juga penderita mengeluarkan darah yang bercampur dengan urin. Adanya darah ini bisa jadi karena batuan yang terbentuk telah menimbulkan luka.
Gejala batu ginjal ini biasanya terjadi karena kondisinya yang sudah parah. Kondisi inilah yang menyebabkan air kencing terlihat berwarna gelap atau keruh.
Bau Urine yang Menyengat
Penyakit batu ginjal atau kencing batu juga akan menyebabkan air seni mengeluarkan bau tidak enak yang sangat menyengat. Ini memperlihatkan terjadinya gangguan fungsi ginjal akibat adanya batu dalam organ ini.
Aroma yang menyengat ini memperlihatkan bahwa zat-zat racun tidak mampu terproses dan tersaring secara optimal oleh ginjal. Karena itu saat Anda mendapati bau kencing yang menyengat segera periksakan ke dokter.
Tubuh Demam dan Menggigil
Selain rasa mual dan muntah, gejala batu ginjal yang juga banyak terjadi adalah tubuh yang mengalami demam. Bahkan tak jarang penderita yang mengalami kedinginan hingga tubuh menggigil.
Kondisi tubuh yang mengalami demam juga merupakan tanda umum adanya serangan. Hal ini bisa terjadi karena lolosnya zat racun dan tidak ikut terbuang melalui urin. Karena itu tubuh mudah terserang penyakit.
Timbulnya Mual
Terganggunya fungsi ginjal juga akan menyebabkan zat-zat racun berbahaya yang terdapat dalam makanan tidak bisa tersaring secara optimal. Masuknya zat berbahaya yang lolos seleksi inilah yang bisa memicu rasa mual.
Penderita akan merasakan sering merasa mual yang kadang juga berlanjut dengan muntah. Meskipun begitu gejala ini cukup umum terjadi pada serangan penyakit lainnya, dan bukan hanya karena batu ginjal.
Nyeri Punggung
Gejala batu ginjal yang juga banyak terjadi adalah timbulnya rasa nyeri pada bagian punggung. Gangguan ini juga umum terjadi pada penderita asam urat maupun gangguan tulang.
Terbentuknya batu dalam organ ginjal akan menyebabkan terganggunya fungsi organ penting ini. Namun untuk memastikan penyebabnya, sebaiknya Anda segera memeriksakan diri ke dokter.
Tubuh Membengkak
Tanda dan gejala batu ginjal lainnya adalah terjadinya pembengkakan pada beberapa bagian tubuh. Pembengkakan ini biasanya terjadi pada bagian kaki, tangan, maupun sekitar mata.
Tubuh Mudah Lelah
Gangguan pada ginjal juga akan menyebabkan berkurangnya suplai energi untuk tubuh. Ini terjadi karena kandungan nutrisi asupan makanan tidak terolah secara optimal. Sehingga tubuh mudah lemas dan lelah.
Batu ginjal akan menyebabkan kerja ginjal juga terganggu. Nutrisi yang penting untuk tubuh bisa saja malah ikut terbuang. Sebaliknya, zat beracun dan sampah malah lolos saring dan terserap masuk ke dalam tubuh.
Tidak Nafsu Makan
Gejala batu ginjal yang juga umum terjadi adalah menurunnya nafsu makan. Ini juga merupakan ciri umum orang yang sedang sakit. Hal ini bisa terjadi karena terganggunya ginjal membuat imunitas tubuh menurun dan mudah terserang penyakit.
Jika kondisi ini berlangsung lama tanpa penanganan yang cepat akan menyebabkan menurunnya berat badan. Karena itu segera periksakan ke dokter jika gejala tidak hilang dalam waktu tiga hari.
Faktor Penyebab Batu Ginjal dan Cara Pencegahannya
Penyakit batu ginjal terjadi karena banyak faktor. Namun karena proses terbentuknya batu ginjal berlangsung lama, penderita sering tidak menyadari telah melakukan kesalahan.
Selain mengenal gejala batu ginjal, juga tak kalah pentingnya mengetahui apa saja yang menyebabkannya. Berikut ini berbagai faktor penyebab batu ginjal beserta cara pencegahannya yang sebaiknya Anda tahu.
Kurang Air Putih
Para ahli medis selalu menekankan pentingnya minum air putih dalam jumlah yang cukup. Saran terbaik adalah mengonsumsi air minimal 6 liter perhari. Ketercukupan cairan tubuh sangat penting untuk mengoptimalkan kerja ginjal.
Kurangnya minum air putih juga akan menyebabkan terbentuknya batu ginjal. Hal ini karena garam, mineral, maupun zat sampah yang terproses justru akan mengendap dan tidak terbuang melalui urin.
Karena itu untuk mencegah terjadinya atau terbentuknya batu ginjal sebaiknya cukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air minimal 6 liter setiap hari. Cairan juga penting untuk meningkatkan imunitas dan kebugaran tubuh.
Gangguan Penyakit
Timbulnya gejala batu ginjal juga bisa terjadi karena adanya penyakit tertentu maupun yang membuat terganggunya fungsi ginjal. Tidak optimalnya kerja ginjal akan menyebabkan zat sampah menumpuk dan tidak terbuang.
Proses terbentuknya batu ginjal berlangsung lama. Dari mengendapnya zat sampah dalam waktu lama yang kemudian menjadi bukit dan mengeras. Salah satu cara membantu mengatasi penyakit ini adalah dengan minum air yang banyak agar imunitas tubuh meningkat.
Baca juga: Obat Alami Batu Ginjal yang Mudah Kita Temukan
Namun bukan perkara mudah untuk menegah terjadinya batu ginjal. Hal ini karena tidak mudah mengenal gejalanya. Namun untuk memastikan apakah seseorang mengalami batu ginjal, biasanya dokter akan melakukan beberapa tahapan diagnosis.
Seperti dengan melakukan tes urin, tes darah, hingga melakukan pemeriksaan dengan sinar X. Tidak sedikit penderita sakit ginjal ini harus menjalani operasi untuk mengangkat batu ginjal yang ada. Apalagi kadar sakit setiap orang berlainan.
Itulah berbagai tanda-tanda maupun gejala batu ginjal yang sebaiknya Anda kenali sejak dini. Begitu juga penting mengetahui faktor penyebab batu ginjal agar lebih efektif dalam pencegahannya. (R11/HR-Online)