Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Komisi D DPRD Ciamis mengingatkan pihak sekolah yang saat ini masih menggelar kegiatan belajar mengajar (luar sekolah), supaya lebih ketat dalam menerapkan protokol kesehatan.
Mengingat adanya guru terkonfirmasi positif covid-19 di Ciamis.
“Jangan sampai ada tambahan guru atau bahkan murid yang terkonfirmasi covid -19, ketika melaksanakan KBM,” ujar Ketua Komisi D DPRD Sarif Sutiarsa, Rabu, (16/9/2020).
Untuk itu lanjut Syarif, guru atau kepala sekolah supaya lebih berhati-hati dan terus menjalankan protokol kesehatan.
Sarif melanjutkan, dengan adanya guru yang terkena covid-19, otomatis menghentikan semua kegiatan belajar mengajar.
“Itu sangat disayangkan sekali, sehingga aktivitas guru keliling untuk sementara waktu berhenti,” katanya.
Namun kata Sarif, supaya kegiatan belajar bisa tetap berlangsung, maka, harus ada solusi dari pihak sekolah.
Misalnya dengan mengganti guru baru.
Sebab jika dihentikan juga jadi efek yang tidak baik terhadap dalam dunia pendidikan saat ini.
Syarif menegaskan, bagi daerah yang masih melaksanakan kegiatan belajar mengajar supaya berlanjut.
“JJangan sampai karena daerah lain ada guru yang covid-19, malah menghentikan kegiatan, lanjutkan saja asal perketat protokol kesehatan,” jelasnya
Ia pun sudah memerintahkan kepada semua anggota komisi D DPRD Ciamis, supaya melakukan monitoring ke tiap daerah yang saat ini sedang melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
Hal itu guna memastikan benar tidak guru menerapkan protokol kesehatan.
Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan juga Dinas Kesehatan dalam hal ini Satgas covid-19, supaya terus memantau kegiatan belajar mengajar.
“Tidak hanya itu kami juga menginginkan adanya swab serentak bagi tenaga pengajar atau guru,” pungkas Syarif. (es/R8/HR Online)
, supaya lebih ketat){kind=link}