Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, Jawa Barat, melakukan pemeriksaan swab test kepada tenaga kesehatan (nakes) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Banjar, Sabtu (12/9/2020).
Pengambilan sampel spesimen melalui tes uji usap tersebut, guna memastikan para tenaga medis RSUD Banjar terbebas dari virus Corona.
Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, Budi Hendrawan, mengatakan, pemeriksaan swab test tersebut khusus bagi mereka nakes yang menangani pasien Covid-19.
“Ada 22 tenaga kesehatan RSUD yang hari ini yang melakukan swab test. Mereka petugas khusus penanganan Covid bagian ruang isolasi dan IGD,” kata Budi kepada HR Online.
Budi melanjutkan, sebetulnya permintaan dari pihak rumah sakit meminta kuota untuk seratus orang. Akan tetapi, karena ketersediaan alat swab sudah habis, maka untuk nakes yang lain harus menunggu ketersediaan alat swab.
Baca Juga : Pasien Corona Meninggal, Kasus Positif di Tasikmalaya Bertambah
“Untuk tenaga medis puskesmas sudah dilakukan oleh setiap puskesmas masing-masing wilayah. Selebihnya untuk tenaga kesehatan rumah sakit menunggu ketersediaan alat swab. Saat ini kami tengah mengajukan ke provinsi,” ujar Budi.
Ia menambahkan, pemeriksaan swab ini merupakan program swab test massif bantuan dari pemerintah provinsi, untuk mereka yang beresiko tertular virus Corona.
Baca Juga : 4 Nakes Kota Tasikmalaya Positif Covid-19, Puskesmas dan RS Ditutup
Sehingga, meski ada kekurangan alat swab, itu tidak akan mengganggu pelayanan swab test untuk kasus tracking, ketika ada kasus pasien terkonfirmasi positif Corona.
“Kalau swab test untuk tracking kasus ketika ada yang terkonfirmasi positif itu programnya berbeda, jadi tidak akan mengganggu pelayanan,” katanya.
1607 Pengambilan Spesimen Termasuk 22 Nakes RSUD Kota Banjar
Terpisah, Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Banjar, Agus Nugraha, mengatakan, pihaknya sudah melakukan pengambilan spesimen sebanyak 1607 kasus. Data resiko Covid-19 tersebut per 12 September 2020.
Dari jumlah pengambilan spesimen sebanyak itu, rinciannya sebanyak 13 orang warga Kota Banjar terkonfirmasi positif Covid-19. Sedangkan 5 orang terkonfirmasi positif lainnya merupakan warga luar Kota Banjar.
“Dari awal masa pandemi Covid-19, ada 18 kasus pasien terkonfirmasi positif virus Corona di Banjar, dan per hari ini tidak ada penambahan,” katanya. (Muhlisin/R5/HR-Online)
