Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),– Warga Kampung Pajagan, RT 002, RW 001, Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, mengeluh kesulitan saat buang sampah. Hal itu lantaran tidak ada fasilitas untuk membuang sampah. Baik itu roda sampah, maupun bak sampah.
“Kami kesulitan untuk buang sampah, karena tidak ada fasilitas roda sampah dari pemerintah, tidak ada bak sampahnya. Jadi bingung kalau membuang sampah itu, kalau dibakar di pinggir jalan pasti mengganggu pengendara jalan,” katanya, Blade Ketua RT Kampung Pajagan, Jum’at (14/8/2020).
Blade meminta pemerintah memberikan fasilitas berupa gerobak sampah untuk masing-masing RT. “Gampang kalau mengambil sampah dari rumah-rumah warga, jadi warga tidak bakalan buang sampah ke sungai, kalau difasilitasi gerobak tersebut,” harapnya.
Kepedulian warga Kota Tasikmalaya terhadap lingkungan di Kampung Pajagan juga dibuktikan dengan gotong royong membersihkan jalan dalam rangka HUT RI. Sampah dan rumput yang berada di pinggir jalan dibersihkan warga bersama-sama.
“Iya kami mengelar aksi bersih-bersih di pinggir jalan, soalnya mengganggu pengendara jalan, karena rumputnya mengurai ke jalan,” ungkapnya. Selain menyambut HUT RI, menurut Blade, lingkungan kampung harus lebih bersih lantaran masa pandemi Covid-19.
“Ini dalam rangka menyambut HUT RI, kampung kami harus bersih dan nyaman, apalagi sekarang di masa pandemi seperti sekarang, harus serba bersih,” lanjutnya.
Blade mengaku tidak memaksa masyarakat untuk gotong royong ini, karena gotong royong itu maslah hati dan kekompakan. “Mengukur sejauh mana rasa kebersamaan antar warga, kalau punya rasa kebersamaan yah pasti ikut gotong royong, kalau nggak punya rasa kebersaaman pasti hanya melihat saja paling,” katanya. (Apip/R7/HR-Online)
.