Minggu, Mei 11, 2025
BerandaBerita CiamisEkstrim, Pengibaran Bendera Merah Putih di Ciamis Pakai Ekskavator

Ekstrim, Pengibaran Bendera Merah Putih di Ciamis Pakai Ekskavator

Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Di tengah pandemi Covid-19, masyarakat Kabupaten Ciamis tetap melaksanakan upacara pengibaran bendera merah putih, sebagai peringatan HUT ke-75 RI.

Seperti halnya yang dilaksanakan Management PT. Radio Masa Kini dan Perguruan Seni Bela Diri Baitussubhan Nurfatwa yang berada di Dusun Cigamping, Desa Neglasari, Kecamatan Pamarican.

Mereka melangsungkan upacara 17 Agustus dengan pengibaran bendera merah putih secara ekstrim yakni diatas moncong bucket ekskavator.

Pimpinan seni bela diri Nurfatwa Baitussalam, Aang Romika Adistiana mengatakan, pihaknya sengaja menggelar upacara HUT RI dengan cara berbeda.

Hal itu bertujuan untuk tetap menjaga rasa semangat patriotisme dan gaung kemerdekaan.

Baca Juga: Peringatan HUT RI Ke-75, Ini Pesan Kades Ciakar Ciamis

“Meski saat ini ada pembatasan kegiatan. Namun dalam hal ini (upacara HUT kemerdekaan) harus tetap kita lakukan untuk menghormati para pahlawan kemerdekaan serta menumbuhkan rasa patriotisme di masyarakat,” ujarnya Senin (17/8/2020).

Semangat kemerdekaan kata Romika, harus tetap tumbuh dan menjadi tanggungjawab setiap warga negara kesatuan republik Indonesia, demi terwujudnya kesatuan dan persatuan menjaga keutuhan NKRI.

“Kita harus tetap menjaga rasa semangat juang, kebersamaan serta tanggung jawab tanpa melihat suku ras dan golongan, semangat kemerdekaan ini harus tetap kita jaga sepenuhnya agar rasa kesatuan dan persatuan tetap tumbuh di dalam darah kita,” pungkasnya.

Pengibaran Bendera Merah Putih di Sungai Cileueur

Pengibaran bendera merah putih dengan cara unik juga dilaksanakan sejumlah warga Janggala, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, di tengah Sungai Cileueur.

Walaupun pengibaran bendera dilakukan di tengah Sungai Cileueur, namun warga di lingkungan tersebut tetap memperhatikan protokol kesehatan. Di antaranya menjaga jarak dan memakai masker.

Ketua panitia kegiatan, Himawan Sasongko, mengatakan, upacara pengibaran bendera di tengah Sungai Cileueur baru pertama kali diselenggarakan. Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang peserta, termasuk petugas upacara.

“Dikarenakan situasinya di tengah pandemi Covid-19, banyak orang tidak diperbolehkan berkumpul. Sehingga kami menginiasi kegiatan ini dengan diikuti beberapa orang warga saja, dan kebetulan di lingkungan kami tidak punya lapangan yang luas,” terangnya, kepada HR Online, di lokasi kegiatan, Senin (17/08/2020).

Ia juga mengatakan, sebelum menggelar upacara pengibaran bendera merah putih, masyarakat Janggala dari mulai orang tua, remaja hingga anak-anak, bergotong-royong  membersihkan lingkungan Sungai Cileueur. (Suherman/R8/HR Online)

Berhaji ke Tanah Suci

Penantian Seorang Petani di Kota Banjar Berhaji ke Tanah Suci Akhirnya Terwujud Saat Usianya Memasuki 100 Tahun

harapanrakyat.com,- Penantian Rusdi (99), warga lingkungan Langen, RT 2, RW 2, Kelurahan Muktisari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, berhaji ke tanah suci akhirnya...
Terungkap, Begini Asal Usul Raja Dinosaurus Menurut Studi Terbaru

Terungkap, Begini Asal Usul Raja Dinosaurus Menurut Studi Terbaru

Baru-baru ini para ilmuwan berhasil mengungkap fakta terbaru melalui bukti-bukti terkait asal usul raja dinosaurus. Seperti yang kita ketahui selama ini bahwa Tyrannosaurus rex ...
Motorola Siap Merilis Moto G56, HP Terjangkau dengan Spesifikasi Mirip G45

Motorola Siap Merilis Moto G56, HP Terjangkau dengan Spesifikasi Mirip G45

Setelah berhasil menghadirkan Moto G55 tahun lalu, Motorola siap untuk merilis penerusnya yaitu Moto G56.  Baru-baru ini, telah muncul bocoran render perangkat dan spesifikasi...
Sejarah Masjid Pathok Negoro, Jejak Langkah Kraton

Sejarah Masjid Pathok Negoro, Jejak Langkah Kraton

Di tengah sibuknya Yogyakarta yang kini makin padat, ada jejak sejarah yang kerap terlupa. Bukan tentang benteng atau istana megah, tapi soal masjid. Bukan...
Pengabdian Fakultas Pendidikan MIPA UPI Bandung di Pangandaran, Dorong Guru Implementasikan Pembelajaran Mendalam dan Nyata dalam Kehidupan 

Pengabdian Fakultas Pendidikan MIPA UPI Bandung di Pangandaran, Dorong Guru Implementasikan Pembelajaran Mendalam dan Nyata dalam Kehidupan 

harapanrakyat.com,- Fakultas Pendidikan Matematika dan IPA UPI Bandung melakukan pengabdian kepada Guru SMA yang ada di Pangandaran. Dalam pengabdian tersebut mereka menyampaikan soal tren...
Spesifikasi Asus ExpertBook BG1409CVA, Laptop Ringan Berkelas

Spesifikasi Asus ExpertBook BG1409CVA, Laptop Ringan Berkelas

Asus ExpertBook BG1409CVA jadi andalan para pekerja dengan mobilitas tinggi. Hal ini karena laptop Asus tersebut memiliki spesifikasi unggulan. Selain membantu penggunanya, spesifikasi laptop...