Rabu, April 2, 2025
BerandaBerita PangandaranUdang Melimpah di Pangandaran, Sekali Ekspor Mencapai 40 Ton

Udang Melimpah di Pangandaran, Sekali Ekspor Mencapai 40 Ton

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com)– Udang melimpah di Pangandaran, tak heran jika satu kali ekspor ke luar negeri bisa mencapai 40 ton udang.

Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Minasari yang berada di kawasan Pantai Timur menjadi saksi melimpahnya udang di Pangandaran.

TPI Minasari selalu saja dipadati orang, baik nelayan yang hendak melelang berbagai macam ikan, termasuk udang, maupun pembeli dari beberapa restoran dan hotel. Termasuk karyawan dari perusahaan udang.

Agus salah seorang petugas di TPI Minasari, menuturkan, udang di TPI Minasari biasanya dibeli oleh para pengusaha restoran dan hotel di Pangandaran. Selain itu, paling banyak udang dibeli oleh perusahaan untuk diekspor.

“Setiap malam mulai pukul 18.30 WIB tempat pelelangan ini selalu dipenuhi orang-orang serta petugas TPI Minasari. Satu-satu udang hasil tangkapan nelayan dikilo untuk selanjutnya dilelang oleh petugas,” katanya kepada HR Online, Kamis (23/7/2020).

Menurut Agus, waktu lelang tidak membutuhkan lama, maksimal 2 jam saja udang yang dilelang di TPI Minasari sudah ludes terjual.

“Kadang bisa kurang dari dua jam, udang yang kita lelang dari para nelayan sudah habis terjual,” terang Agus.

Terkait pembayaran uang kepada nelayan, nantinya mereka akan diberi kupon yang bisa ditukarkan kepada bendahara TPI Minasari untuk menerima pembayaran sesuai kiloan udang yang dijualnya.

Udang Melimpah di Pangandaran, Diburu Para Eksportir

Jaja, salah seorang karyawan dari perusahaan udang di Pangandaran, mengatakan, perusahaannya selalu memilih udang yang bagus di TPI Minasari.

“Biasanya yang kita cari itu udah jenis tiger, tapi kita juga membeli udang lainnya,” katanya.

Setiap malam, selalu ada karyawan dari perusahaannya yang berada di TPI Minasari. “Kita selalu membutuhkan udang, makanya setiap malam kita selalu ke TPI untuk berburu membeli udang yang bagus,” terangnya.

Udang yang dibeli dari TPI Minasari kemudian dikemas untuk dijual kembali ke kota-kota besar maupun untuk diekspor ke luar negeri.

“Kalau ekspor udang biasanya ke Jepang, Singapura, dan negara-negara lain, sesuai permintaan dari eksportirnya,” ungkapnya.

Jaja menerangkan, udang yang diekspor ke luar negeri minimalnya satu kontener. Dalam satu kontener tersebut diisi dengan 40 ton udang.

“Tapi sering juga lebih dari 40 ton udang, kalau 40 ton itu minimalnya. Kita biasanya membutuhkan waktu kurang lebih 1 bulan untuk mengumpulkan udang yang akan diekspor,” katanya.

Saat ini udang melimpah di Pangandaran, sehingga Jaja mengaku tidak kesulitan untuk membeli udang yang akan diekspor.

“Allhamdulillah setiap malam juga kita selalu mendapatkan udang. Kadang udangnya banyak, terkadang juga minim. Tapi kita setiap hari tetap mencari dan membeli udang di TPI Minasari,” pungkasnya. (Entang/R7/HR-Online)

Kandang ayam terbakar

Sebuah Kandang Ayam di Ciamis Ludes Terbakar, Ini Dugaan Penyebabnya

harapanrakyat.com,- Sebuah kandang ayam milik warga di Desa Maparah, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ludes terbakar. Dugaan peristiwa kebakaran tersebut akibat alat oven...
Fitur Motion Photos Whatsapp, Apa Fungsinya?

Fitur Motion Photos Whatsapp, Apa Fungsinya?

WhatsApp kembali berinovasi dengan menghadirkan fitur baru bernama Motion Photos WhatsApp. Fitur Motion Photos WhatsApp ini memungkinkan pengguna untuk berbagi foto bergerak dalam obrolan...
Kandungan Surat Al Qiyamah, Dahsyatnya Hari Kiamat

Kandungan Surat Al Qiyamah, Dahsyatnya Hari Kiamat

Memahami pokok isi kandungan surat Al Qiyamah sudah semestinya dilakukan oleh umat muslim. Hal ini karena memahami kandungannya bisa membantu umat muslim untuk meningkatkan...
Cara Membuka File RAW di HP dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuka File RAW di HP dengan Mudah dan Praktis

Cara membuka file RAW di HP menjadi pertanyaan banyak pengguna yang gemar fotografi. Format RAW menyimpan lebih banyak detail daripada JPEG, sehingga sering digunakan...
Arus mudik lebaran Banjar

Arus Mudik Lebaran 2025, Dishub Kota Banjar Catat 132.764 Kendaraan Melintas Menuju Jawa Tengah

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, mencatat ada sebanyak 132.764 kendaraan yang melintas dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah selama arus mudik lebaran...
Lalu lintas padat merayap

Macet di Cikoneng, Arus Lalu Lintas Ciamis-Tasikmalaya Padat Merayap

harapanrakyat.com,- Arus Lalu lintas di Jalan Raya Ciamis-Tasikmalaya tepatnya di Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis padat merayap bahkan macet di Cikoneng, Selasa (1/4/2025) malam. Polisi...