Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Tembok Penahan Tanah (TPT) trotoar jalan kabupaten yang berada di Dusun Keroya, lintas Desa Sandingtaman, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, ambruk. Ironisnya, kondisi ini sudah berlangsung lama dan tidak kunjung mendapat perbaikan.
Khawatir semakin melebar, pengguna jalan meminta agar Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui dinas terkait segera memperbaikinya.
Maman (36), pengguna jalan asal Ciomas Panjalu, ketika dimintai tanggapan, Senin 906/07/2020), mengatakan, ambruknya TPT diduga selain diguyur hujan juga disebabkan banyaknya kendaraan bermuatan berat yang melintas.
Ambruknya TPT jalan kabupaten tersebut mengakibatkan trotoar menjadi sempit, bahkan bahu jalan sudah tergerus. Agar kerusakan tidak semakin melebar dan menghindari terjadi adanya kecelakaan, ia berharap agar secepatnya diperbaiki.
“Sebab, bila dibiarkan terlalu lama, bahu jalan akan semakin tergerus. Terlebih, jalan tersebut merupakan akses jalan kabupaten yang setiap hari ramai dilewati kendaraan,” katanya.
Dedi, pengguna jalan lainnya, ketika dimintai tanggapannya, mengatakan, mengingat akses jalan tersebut sebagai jalan kabupaten, semestinya kerusakan pada TPT bisa secepatnya diperbaiki kembali.
“Sebab, dengan banyaknya kendaraan yang melintas dengan kecepatan tinggi, tidak menutup kemungkinan dapat membahayakan para pejalan kaki,” katanya.
Wawan, warga sekitar, mengungkapkna, ambruknya TPT dan sudah memakan badan jalan banyak dikeluhkan masyarakat. Sebab, bagian trotoar jalan sudah tidak bisa digunakan untuk pejalan kaki
“Agar pejalan kaki merasa aman, nyaman serta penataan wilayah akan tampak rapi dan indah, solusi terbaiknya diharapkan dapat segera diperbaiki kembali,” katanya. (dji/Koran HR)