Selasa, April 8, 2025
BerandaBerita CiamisSebut Rumah Sakit Ciamis Nakal, Ketua Banggar DPR RI Minta Maaf

Sebut Rumah Sakit Ciamis Nakal, Ketua Banggar DPR RI Minta Maaf

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Said Abdullah, meminta maaf terkait pernyataannya yang menyebut Rumah Sakit Ciamis nakal. Hal itu disampaikan Said dalam siaran langsung salah satu TV nasional, Jum’at (18/7/2020) malam.

Said sebelumnya menyebut sejumlah rumah sakit melakukan manipulasi data pasien Covid-19. Salah satunya, Said menyebut rumah sakit di Ciamis.

Politisi PDIP ini mengakui pernyataan yang diungkapkannya itu ketika rapat kerja bersama Menteri Keuangan, Menteri Kesehatan, dan Ketua Gugus Tugas Covid-19 Pusat.

Baca Juga: RSUD Ciamis Dituduh Nakal Oleh Banggar DPR RI, Syarif Sutiarsa Geram

Dia mengatakan, ada dugaan sesuai informasi yang beradar di grup WhatsApp, disinyalir ada orang yang rapid test negatif, namun dinyatakan positif.

“Dugaan itu kami lempar ke Menkes, diantaranya informasi yang beredar ada di Ciamis, Jambi, Surabaya, dan Pasuruan,” ungkapnya.

Said mengungkapkan, pihaknya ingin pemerintah merespon informasi tersebut. “Kalau tidak benar akan kita cek. Malahan respon kami dapat dari beberapa media,” katanya.

Baca Juga: Bupati Ciamis Bantah RSUD Ciamis Manipulasi Data Pasien Covid-19

Ketua Banggar DPR RI ini juga menyampaikan permintaan maaf kepada Bupati dan warga Ciamis atas pernyataannya yang menyebut Rumah Sakit Ciamis nakal.

“Sebagai wakil rakyat, sudah jadi kewajiban saya untuk memberi warning agar tidak ada pelanggaran. Dana 87,55 miliar yang rendah serapannya harus dioptimalkan. Karena itu disarankan agar setiap rumah sakit memiliki alat PCR sendiri,” katanya.

Sebut Rumah Sakit Ciamis Nakal, Said Ingin Pemerintah Sungguh-sungguh Tangani Covid-19

Said mengungkapkan, pihaknya ingin pemerintah bersungguh-sungguh dalam menangani wabah Covid-19.

“Persoalan wabah ini seolah-olah perang dunia denga makhluk gaib yang tidak bisa dihindari,” ujarnya.

Saat ini, kata Said, anggaran untuk penanganan Covid-19 cukup besar, namun serapannya sangat rendah.

“Di balik serapannya yang rendah ini, muncul anggan sedemikian rupa. Sehingga kami pun meminta klarifikasi dari Menkes. Namun, saat rapat Menkes tidak memberi jawaban bahkan sampai Raker berakhir,” ungkapnya.

Menurut Said, pihaknya memberi kesempatan kepada Kementerian Kesehatan untuk memberi jawaban sampai bulan September mendatang.

“Pada pembahasan yang akan datang kita kembali duduk bersama untuk membahasnya, karena wabah ini harus segere berakhir,” katanya.

Said juga menegaskan, anggaran penanganan Covid yang mencapai Rp 87,55 triliun bukan hanya harus habis. Namun, bagaimana pemerintah mengelolanya dengan baik.

“Karena dalam kondisi Corona menghabiskan anggaran sampai Rp 1.024,9 triliun,” katanya.

Sebelumnya, Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya juga membantah pernyataan Said Abdullah yang menyebut Rumah Sakit Ciamis nakal lantaran diduga memanipulasi data pasien Covid-19.

“Itu tidak benar, terkait tuduhan Said Abdullah tentang manipulasi data terkonfirmasi positif Covid-19 di Ciamis,” tegas Herdiat dalam siaran langsung salah satu TV nasional, Jum’at (17/7/2020) malam.

Herdiat menegaskan, Pemkab Ciamis melalui tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 selalu melaporkan update data perkembangan kasus Covid-19 setiap hari.

“Pemkab Ciamis selalu update data kasus Covid-19 setiap hari sesuai dengan data yang sebenarnya,” ungkapnya. (Ndu/R7/HR-Online)

Rumah Kompos Pangandaran

Rumah Kompos Pangandaran, Upaya Heri Wujudkan Pertanian Berkelanjutan

harapanrakyat.com,- Heri Suhendra (40), warga Dusun Madasari, Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat mendirikan rumah kompos untuk mendukung upaya pertanian yang berkelanjutan....
video viral petugas Dishub tarik retribusi dari juru parkir di Garut

Video Petugas Tarik Retribusi Parkir di Garut Viral, Ini Penjelasan Dishub

harapanrakyat.com,- Video seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Garut, Jawa Barat sedang memungut uang jatah parkir mendadak viral di media sosial. Selain di media sosial,...
Analisis Performa Timnas U-17, Nova Arianto Bakal Rotasi Pemain di Laga Selanjutnya

Analisis Performa Timnas U-17, Nova Arianto Bakal Rotasi Pemain di Laga Selanjutnya

Meski sudah memastikan lolos ke babak selanjutnya di Piala Asia U-17 2025, pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, beberkan analisisnya terkait performa anak asuhnya....
Hari Pertama Kerja ASN, Semua SKPD Bersihkan Sampah di Pantai Pangandaran

Hari Pertama Kerja ASN, Semua SKPD Bersihkan Sampah di Pantai Pangandaran

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran H. Citra Pitriyami memimpin aksi bersih-bersih di objek wisata Pantai Pangandaran, Jawa Barat pada hari pertama kerja ASN pasca libur lebaran,...
Chika Jessica dan Dwi Andhika Diisukan Menikah, Benarkah?

Chika Jessica dan Dwi Andhika Diisukan Menikah, Benarkah?

Hubungan dekat antara Chika Jessica dan Dwi Andhika semakin menarik perhatian publik setelah keduanya kerap disinggung mengenai kemungkinan untuk menikah. Kedekatan antara dua presenter...
Lansia Sebatang Kara di Pamarican Ciamis Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni

Memprihatinkan, Lansia Sebatang Kara di Pamarican Ciamis Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni

harapanrakyat.com,- Een (60), warga Dusun Sukasari, RT 28/12, Desa Margajaya, Kecamatan Pamarican, Ciamis, Jawa Barat, harus rela bertahan hidup dan tinggal di dalam rumah...