Penyebab penyakit maag sebenarnya banyak diakibatkan dari kebiasaan pola hidup yang baruk. Namun tak sedikit orang yang menganggap sepele. Jika sudah terserang penyakit maag baru terasa pentingnya menjaga pola hidup sehat. Apalagi penyakit ini sering kambuhan yang terasa sangat menyiksa.
Maag merupakan gangguan yang menyebabkan terjadinya peradangan pada lambung. Radang atau tukak lambung ini terjadi karena adanya luka pada lambung sehingga menyebabkan perut terasa perih atau melilit yang menyakitkan.
Secara garis besar terdapat dua jenis penyakit maag, yaitu gastritis akut dan gastritits kronis. Gastritis akut atau penyakit maag akut, seperti dikatakan Wikipedia, merupakan kondisi karena terjadinya inflamasi akut pada lambung.
Penyebab penyakit maag jenis ini karena inflamasi sebagai hasil reaksi tubuh terhadap masuknya benda asing atau mikroorganisme ke dalam lambung. Ini akan memicu rasa nyeri, panas badan, dan terjadinya bengkak.
Sedangkan pada gastritis kronis mungkin juga terjadi inflamasi yang menyebabkan timbulnya gejala maag. Namun penyakit ini menyebabkan terganggunya gastritis kronisa, yang termasuk tipe spesifik.
Ini Faktor Penyebab Penyakit Maag
Terganggunya lambung yang menyebabkan terjadinya maag bisa disebabkan oleh banyak faktor. Baik karena serangan bakteri maupun pola makan yang tidak sehat. Berikut ini berbagai faktor penyebab penyakit maag yang sebaiknya Anda tahu.
Karena Infeksi Bakteri
Penyakit maag cukup sering terjadi akibat serangan bakteri. Bakteri jenis Helicobacter pylori yang menyerang lambung akan menyebabkan luka sehingga menyebabkan terjadinya peradangan.
Infeksi bakteri ini umumnya akan menyebabkan terjadinya peradangan gastritis. Gejala yang biasanya ditimbulkan antara lain rasa nyeri dan perih pada lambung yang sangat.
Mengonsumsi Minuman Soda dan Beralkohol
Penyebab penyakit maag juga bisa karena kebiasaan mengonsumsi minuman yang berbahaya untuk lambung. Seperti kebiasaan minum minuman beralkohol, minuman soda secara berlebihan, ataupun minumkan berkafein.
Minuman beralkohol dapat mengikis lambung secara perlahan. Apalagi jika mengonsumsinya terlalu sering dan berlebihan. Hal itu akan memicu terjadinya iritasi dan menaikkan asam lambung. Begitu pun dengan minuman soda yang terlalu sering dikonsumsi.
Merokok
Merokok ternyata menjadi salah satu faktor penyebab penyakit maag yang sering tidak disadari orang. Kebiasaan merokok juga bisa memicu naiknya asam lambung akibat penurunan produksi air liur.
Begitu juga merokok saat perut kosong akan menyebabkan perut seperti terasa penuh. Kondisi ini akan merangsang meningkatnya asam lambung sehingga akan menyebabkan terjadinya maag.
Makanan Berlemak dan Berminyak
Terlalu sering mengonsumsi makanan berlemak dan berminyak bisa menjadi penyebab penyakit maag yang sering terjadi. Pencernaan juga akan menjadi lambat dan terganggu hingga memicu terjadinya sakit maag.
Makanan Pedas
Mengonsumsi makanan yang terlalu pedas juga bisa memicu produksi asam lambung yang meningkat dan menyebabkan terkikisnya lambung. Kondisi ini juga bisa menyebabkan terjadinya maag.
Stres dan Depresi
Kecemasan, stres, atau depresi juga ditengarai dapat memicu terjadinya maag. Kondisi psikologis yang berlangsung lama akan menyebabkan terganggunya pencernaan dan asam lambung. Sehingga bisa menyebabkan penyakit maag.
Makan Secara Berlebihan
Kebiasaan makan secara berlebihan dalam porsi yang banyak ternyata bisa menjadi penyebab penyakit maag. Apalagi jika lauknya lezat. Masuknya makanan secara berlebihan akan mengganggu pencernaan dan terjadinya luka pada lambung.
Berbaring Sesudah Makan
Berbaring sesudah makan mungkin termasuk kebiasaan yang dilakukan banyak orang. Padahal hal ini bisa menyebabkan terjadinya gangguan maag. Proses pencernaan yang menjadi lambat akan memicu naiknya asam lambung.
Itulah berbagai faktor penyebab penyakit maag yang sering tidak disadari. Kebiasaan yang tidak sehat ini sebaiknya segera dihentikan. Selain akan memicu maag juga sangat tidak baik untuk kesehatan tubuh. (R11/HR-Online)