Berita Banjar (harapanrakyat.com).- Jangan ngaku pernah ke Kota Banjar jika kalian belum mencoba kuliner Pempek Palembang dan Sate Taichan Wong Kito.
Kedai Wong Kito yang berada di JL. Sudiro no 125 Kecamatan Mekarsari, Kota Banjar ini menyediakan beberapa macam varian rasa pempek.
Mulai dari pempek Palembang, pempek kapal selam, pempek lenje dan ada juga sate taichan. Makanan-makanan tersebut dijual dengan harga yang sangat terjangkau.
Menawarkan harga murah, namun rasa dari kedua makanan tersebut tak perlu diragukan lagi. Kalian mesti coba agar tak menyesal.
Pemilik kedai Pempek Palembang dan Sate Thaican Wong Kito, Ari Febriansyah mengatakan, pempek Palembang Wong Kito sudah ada sejak tahun 1997 di Kota Banjar.
Saat itu, warung jajanan pempek didirikan oleh orang tuanya. Saat ini, Ari meneruskan usaha yang dirintis orang tuanya.
Sementara untuk kuliner Sate Thaican, Ari baru mulai jualan tahun 2019 sampai sekarang. Awalnya ia buka kedai Sate Thaican di Kota Tasikmalaya bersama pacarnya.
“Namun tahun 2020 ini, saya membuka cabang pula di Banjar,” ujar Ari, Sabtu (18/7/2020).
Ari menceritakan, awalnya ia berjualan sate Thaican secara online. Ia menawarkan dagangan satenya via media sosial. Saat itu, ia baru mau lulus kuliah dari Universitas Siliwangi Kota Tasikmalaya.
Usahanya dibidang kuliner sate taichan cukup maju, sehingga ia putuskan untuk mengembangkan usahanya di Banjar.
Alasan Ari terjun ke bisnis kuliner Pempek Palembang dan Sate Thaican Wong Kito karena ia senang jajan.
“Selain itu, saya melihat potensi di Kota Banjar untuk usaha kuliner cukup potensial, selain itu usaha kuliner juga sudah terbentuk dari keluarga, jadi memang nyambung,” katanya.
Sudah Berdagang Pempek dan Sate Saat Masih Kuliah
Waktu kuliah tingkat dua, Ari juga sempat berjualan Pempek di depan SMPN 1 Banjar sambil berkumpul bersama teman-teman dan berjalan selama 1 bulan.
Saat akan lulus kuliah Ari mengaku sempat bingung ingin berjualan atau bisnis apa sesudah lulus kuliah. Sampai akhirnya Ari memutuskan untuk berjualan sate taichan.
Pertama kali membuka usaha Sate Thaican, Ari membuka di Kota Tasik dan teman teman juga banyak yang mendukungnya.
Sebelum wisuda saya sudah berkerja di SMK Banjar Mandiri dan masuk kerja hari Senin dan Selasa, untuk hari selanjutnya saya gunakan untuk berjualan. Katanya
Sebelum seperti sekarang dulu saya berjualan hanya lewat sosial media saja seperti WhatsApp, Instragram dan Facebook.
“Alhamdulillah sekarang sudah punya kedai di Kota Banjar dan berjualan disini, awal-awalnya banyak yang menyepelekan usaha saya bahkan orang-orang terdekat pun banyak yang tidak percaya bahwa saya akan berhasil,” jelas Ari.
Kata dia, keuntungan berjualan Sate Thaican dan Pempek Palembang di Kedai miliknya mencapai sekitar Rp 9 juta perbulannya.
“Terimakasih kepada orangtua saya yang telah mendukung penuh usaha ini, sehingga bisa maju dan berkembang,” ucapnya.
Lebih lanjut Ari mengatakan, harga sate dan pempek yang ia jual sangat terjangkau. Untuk harga Sate paket hemat sate + nasi 10 ribu rupiah bisa DO juga hubungi 082123748199 atau instragram @satetaichan.wongkito dan untuk yang makan ditempat di beri diskon 10 % untuk promo saat ini.
Sate Taichan ini rasanya sangat enak, pedass dan cocok dengan pempek Palembang. (Aji/R8/HR Online)