Berita Jabar (Harapanrakyat.com),- Gubernur Jawa Barat optimis investasi di Jabar kembali menggeliat. Hal itu ditandai dengan adanya groundbreaking pembangunan pabrik dari PT Meiloon Technology Indonesia di Taifa Industrial Estate, Subang, Selasa (21/7/20).
Ridwan Kamil menuturkan pembangunan pabrik ini jadi momentum kebangkitan perekonomian di Jabar. Terutama untuk bidang investasi saat pandemi Covid-19. Pabrik tersebut bisa menyerap 3.000 hingga 4.000 tenaga kerja.
“Pembangunan pabrik ini sebagai wujud optimisme dan kepercayaan investor kepada Jawa Barat sangat tinggi. Untuk investor-investor lainnya juga diharapkan mengikuti jejak langkah PT Meiloon Technology ini. Datang ke Jawa Barat,” ucap dia.
Ridwan Kamil menyebut iklim investasi di Jabar terbilang baik. Seperti memiliki kapasitas sumber daya manusia (SDM)mumpuni. Infrastruktur yang baik juga membuat Jabar dilirik para investor. Ridwan Kamil juga menjamin investor dalam mempermudah perizinan.
“Tentunya akan kita fasilitasi maksimal, dari pusat sampai daerah. Upaya penanganan Covid-19 terus kami lakukan. Namun ekonomi juga kami buka perlahan secara bertahap,” terangnya.
Sementara itu, Bahlil Lahadalia, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengapresiasi upaya proaktif Pemprov Jabar. Dengan cepatnya proses perizinan secara kolaboratif, dapat menarik para investor.
“Izin investasi ini selesai dalam satu bulan. Ini merupakan contoh nyata, di mana kolaborasi Pemda Kabupaten, provinsi, dan pusat ini tidak berbelit-belit. Ini sebagai contoh untuk disampaikan ke publik. Indonesia sekarang sudah berubah. Terutama dalam menarik para investor,” tambahnya. (R9/HR Online)