Kamis, April 3, 2025
BerandaBerita TasikmalayaBatik Sukapura Tasikmalaya Mulai Terlihat Menggeliat

Batik Sukapura Tasikmalaya Mulai Terlihat Menggeliat

Batik Sukapura yang terancam punah kini mulai menggeliat lagi. Batik asli dari daerah Tasikmalaya, Jawa Barat ini, memang sudah lama terkenal.

Salah satu daerah pengrajin batik di Tasikmalaya saat ini adalah di Kampung Ciseupan, Desa Janggala, Kecamatan Sukaraja.

Kini, Desa Janggala ini selain memiliki objek wisata Puji Ningrum, juga menjadi pusat para pengrajin batik asli batik karuhun Sukapura.

Para pengrajin tersebut membuat kelompok dengan nama Gandok Jaya Mukti. Kelompok pengrajin batik ini, adalah atas dorongan dari Kepala Desa Janggala, Asep Ahmad Kastoyo.

Asep yang juga pembina kelompok batik Sukapura bersama sesepuh atau tokoh pengrajin batik tulis, mengajak untuk membangkitkan lagi batik asli Tasikmalaya itu.

Baca juga: Unik, Batik Asli Pangandaran Ini Gunakan Pewarna Alami dari Getah Buah Dahon

“Batik ini mulai meredup setelah meninggalnya Enung, sesepuh pengrajin batik asli Sukapura. Karena, setelah tokoh batik ini meninggal, maka tidak ada yang memasarkan hasil pengrajin batik,” tutur Asep kepada HR Online, Kamis (23/7/2020).

Asep menambahkan, untuk sekarang jumlah pengrajin batik di Desa Janggala berjumlah 25 orang pengrajin, mulai dari sepuh sampai kaum muda.

Saat ini, lanjut Asep, generasi muda di Desa Janggala sudah mulai memahami betapa pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya leluhur, yakni batik karuhun Sukapura.

“Bukan hanya pengrajin batik sesepuh, tapi sekarang sudah mulai ada regenerasi pengrajin batik kaum muda,” katanya.

Selain itu, kelompok batik tersebut juga mendapat perhatian khusus, berupa permodalan, alat batik, kain serta upah dari pihak BI Cabang Tasikmalaya.

Dengan adanya bantuan itu, katanya, kini kelompok batik tulis Sukapura upahnya mulai meningkat dan menjadikan semangat.

Ciri Khas Batik Sukapura Tasikmalaya

Sementara itu, ketua kelompok batik karuhun Sukapura, Edang Ramdani, menjelaskan bahwa untuk ciri khas warna batik ini adalah dari warnanya. Menurutnya, ada tiga warna merah bata, biru dongker, dan hitam.

Baca juga: Disbudpora Ciamis Akan Bangkitkan Lagi Batik Tulis Ciamisan

“Itu sudah ada dari dulu para leluhur pengrajin batik di sini. Karena batik ini identik atau kental dengan sejarah Sukapura, sekaligus sebagai pembeda dari batik yang lain,” jelas Edang yang juga anggota KKI (Karya Kreatif Indonesia).

Sementara untuk motif batik yang masih tetap dilestarikan dengan cara dicetak tulis ada 7 motif. Seperti motif Rereng Manis Kombinasi, Rereng Spiral, Rereng Kumeli, Motif Daun Taleus, Rereng Pisang Bali Kombinasi, Rereng Suliga Merah Hitam, Rereng Suliga Merah Putih.

Namun, kata Edang, seiring perkembangan zaman, para pengrajin batik Sukapura juga mulai melakukan inovasi-inovasi baru dengan menampilkan corak atau motif baru.  

Seperti motif kupu-kupu, Kujang, Lereng Kujang, ikan. “Bahkan ada terobosan baru, yaitu akan memproduksi batik sutra,” katanya.

Baca juga: Jual Brand Parawisata Pangandaran, Pengrajin Batik Kodja Buat Motif Ikan Marlin

Untuk penjualan batik tersebut kini juga sudah mulai menggeliat. Pemasarannya mulai dari tiap sekolah, sampai pihak BI memfasilitasi untuk memasarkan hasil karya para pengrajin batik dari Tasikmalaya ini.

“Kini batik ini sudah laku di pasaran. Bahkan sampai mengikuti pameran-pameran batik skala besar di Jakarta,” ucap Edang.

Edang berharap, sebelumnya batik Sukapura ini mulai redup kini bisa bangkit kembali, dan bisa terkenal kembali seperti dulu.

Selain itu, bagi para pengrajin batik juga taraf hidup perekonomian bisa meningkatkan, dam bisa menjaring lapangan kerja baru. “Sekaligus menjaga ngamumule warisan leluhur yaitu batik karuhun Sukapura,” pungkasnya. (Apip/R5/HR-Online)

Sungai Citalahab di Kertahayu

Sungai Citalahab di Kertahayu Ciamis Meluap, Satu Keluarga Terjebak Banjir

harapanrakyat.com,- Sungai Citalahab di Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, meluap, relawan Sigab Persis Ciamis lakukan evakuasi satu keluarga yang terjebak banjir di...
Kolam Ikan Milik Warga

Hujan Deras di Kota Banjar, Sawah hingga Kolam Ikan Milik Warga Terendam Banjir

harapanrakyat.com,- Hujan deras yang melanda wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, pada Rabu (2/4/2025) sore menyebabkan area persawahan hingga kolam ikan milik warga di Dusun...
Anak Sungai Citalahab Meluap

Hujan Mengguyur Pamarican Ciamis Sebabkan Anak Sungai Citalahab Meluap, 12 Rumah Terendam

harapanrakyat.com,- Curah hujan yang terus mengguyur membuat anak Sungai Citalahab di Desa Sukahurip, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, meluap. Akibatnya 12 rumah di...
Pohon Jati Tumbang

Sejumlah Pohon Jati Tumbang Timpa Rumah Warga dan Tutup Jalan di Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Hujan disertai tiupan angin kencang menyebabkan sejumlah pohon jati tumbang menimpa rumah dan menutup akses jalan di wilayah Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa...
Jalan Utama Penghubung Jatiwaras

Longsor di Tasikmalaya Tutup Akses Jalan Utama Penghubung Jatiwaras-Salopa

harapanrakyat com,- Akibat hujan deras, jalan utama penghubung Jatiwaras-Salopa longsor. Tepatnya di Kampung Demunglandung, Desa Papayan, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (2/4/2025)...
Rumah ludes terbakar Ciamis

Rumah di Ciamis Ludes Terbakar, Diduga Ini Penyebabnya!

harapanrakyat.com,- Sebuah rumah di Lingkungan Karangsari, Kelurahan Maleber, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ludes terbakar. Kebakaran itu terjadi Rabu (2/4/2025) sore sekitar pukul...