Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Kartu Tani di Kota Banjar dikabarkan telah tersalurkan 94 persen. Kartu tersebut sudah disalurkan kepada 6.868 petani dari total 7.233.
Kepala UPTD Penyuluhan Pertanian Kota Banjar, Isma, mengatakan, dari jumlah 356 kartu yang belum tersalurkan tersebut paling banyak berada di wilayah Kecamatan Langensari.
Meski begitu, ia berjanji bakal menyalurkannya pada Selasa (4/8/2020) mendatang kepada para petani.
Isma menambahkan, belum didistribusikannya sisa kartu tani di Kota Banjar karena masih dalam proses perekapan.
Dari tiap desa sekitar 15 hingga 20 kartu yang belum, sedangkan paling banyak di Kelurahan Bojongkantong yang mencapai 40.
Manfaat program melalui kartu ini, lanjut Isma, di antaranya untuk memudahkan petani dalam mengambil pupuk bersubsidi, seperti urea subsidi, NPK, SP36, organik dan ZA.
“Kelebihan lainnya itu bisa untuk membayar listrik, menabung, membayar belanja online serta lainnya,” ucapnya, Rabu (29/7/2020) kemarin.
Baca juga: Pupuk Urea Bersubsidi di Kota Banjar Hanya untuk Pemilik Kartu Tani
Dalam sistem kartu ini, bekerjasama dengan Bank Mandiri serta Dinas Pertanian. Sedangkan di daerah lain ada juga yang bersama Bank BRI.
Ia harap dengan adanya ini penyaluran pupuk bersubsidi bisa semakin tepat sasaran. Pasalnya, setiap pengambilan akan terdeteksi alokasi pupuknya.
“Setiap petani hanya dibatasi 2 hektar saja. Jika lebih, maka harus menggunakan pupuk non subsidi,” pungkasnya. (Aisyah/R6/HR-Online)